Jangan Kaget, Ini Penghasilan Tukang Lap Mobil Mewah Ferrari

Pembersih Mobil Mewah 12juta/perbulan
Sumber :
  • VIVA.co.id/Purna Karyanto

VIVA.co.id – Mungkin mendengar kisah ini, Anda mungkin akan berpikir untuk alih profesi. Sebab, hanya dengan bekal kain lap, penghasilannya mencapai belasan juta per bulan.

Video Innova Zenix Hybrid Tak Kuat Nanjak Jadi Sorotan Warganet

Tak ada yang menyangka jika profesi jasa panggilan salon mobil sangat menggiurkan. Pekerjaan ini yang juga membuat Cecep Dani mengaku mendapat honor Rp8 – 12 juta per bulan.

"Bayarannya per unit. Satu unit berbeda-beda antara Rp1 – 3 juta. Kalu mobil luxury (mewah) tentu lebih mahal," kata Cecep saat ditemui di sela-sela pemotretan LaFerrari Aperta di markas Ferrari Jakarta, beberapa waktu lalu.

Karung Ini Selamatkan Banyak Nyawa Pengendara Motor

Pria berusia 41 tahun ini juga tak sungkan-sungkan menceritakan perjalanan panjangnya bekerja sebagai 'tukang lap'. Cecep mengaku menekuni pekerjaan memoles dan mendandani mobil dari 1997 atau 20 tahun silam.

"Saat itu masih ikut orang di bengkel. Terus belajar dan setelah bisa ngeracik campuran obatnya lalu buka sendiri. Dulu bahkan saya sempat punya 6 anak  buah enam dan kini telah sukses usaha sendiri semua," kata Cecep.

Pengendara Motor Akrobat Depan Kantor Polisi, Endingnya Sesuai Harapan Netizen

Kini, Cecep memang menjadi orang kepercayaan Ferrari Jakarta untuk memoles mobil-mobil mewah mereka. Ia mengaku telah menjadi langganan Ferrari sejak tahun 2002.

"Setiap Ferrari ada event pameran seperti kemarin saat merayakan ulang tahun atau ada mobil yang baru dateng, ya saya selalu dipanggil. Sebelumnya saya juga pernah moles mobil Porsche dan Nissan GT," katanya.

Pria yang tinggal di Ciputat ini mengaku sangat bersyukur dengan profesi yang dijalaninya ini. Bahkan saat disinggung mengenai suka dukanya, Cecep dengan senyum mengaku tak pernah merasakan duka. "Suka terus mas," katanya.

Lalu pernahkah ia menerima komplain dari para pelanggang? "Belum. Kan saya selalu cek kondisi barang dulu apakah ada ada baret atau tidak. Kalau semua sudah aman baru dikerjakan," katanya. (hd)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya