- VIVA.co.id/Pius Mali
VIVA.co.id – Membeli mobil dengan dana Rp150 jutaan, ternyata tidak hanya bisa mendapat model Low Cost Green Car, atau LCGC. Di pasaran mobil bekas, uang tersebut ternyata bisa ditukar dengan beragam pilihan mobil. Apalagi, jelang Lebaran, kerap dimanfaatkan para pedagang untuk memberi rabat pada sejumlah dagangannya.
Ari, pedagang mobil bekas dari showroom Sun Mobil di MGK Kemayoran, Jakarta, mengatakan, anggaran Rp150 juta tidak hanya didominasi oleh model mobil keluarga.
"Harga Rp150 juta paling banyak memang, mobil keluarga kayak Avanza-Xenia, Suzuki Ertiga juga bisa tahun 2013-an. Kemudian, Grand Livina. Untuk yang mau model hatchback, ada Honda Jazz RS 2010, Nissan March yang 1.500 cc di angka Rp135 juta sampai Rp140 juta. Toyota Yaris 2012 juga sama," ujar Ari ditemui VIVA.co.id.
Bagi yang hendak memilih LCGC, tersedia Toyota Calya dan Daihatsu Sigra. Kedua model bekasnya ditawarkan dengan banderol tak lebih dari Rp140 juta, tergantung kondisi mobIl. "Di bawahnya, ada LCGC. Cuma, ya harganya beda tipis sama yang baru," kata dia.
Senada dengan Ari, pedagang mobil bekas dari showroom Target Car, Jayadi mengatakan, dalam membeli mobil bekas, selain dana juga harus disesuaikan dengan kebutuhan konsumen. Hal ini, lantaran mobil bekas tidak memiliki harga pasti seperti produk baru. "Kalau punya uang Rp150 juta sebenarnya banyak pilihan, tinggal mau mobil apa dan tahun berapa," ujar Jayadi.
"Sebagai gambaran di budget segitu, pilihannya ada model sedan Honda City tahun 2010, Honda Jazz, Ford Fiesta tahun 2014, Grand Livina dan Ertiga buatan 2014, Kijang Innova dan Nissan Serena juga bisa tahunnya 2012," kata Jayadi. (asp)
Gak Mungkin Mobil Bekas Ini Paling Laku di Indonesia, Kok Bisa?
Ada beragam brand, dan model mobil bekas yang beredar dipasaran. Namun tidak semuanya diminati, bahkan menjadi yang terlaris atau incaran konsumen.
