- Motor1
VIVA.co.id – Taksi tanpa awak seperti yang diperlihatkan dalam film Total Recall, mungkin akan segera menjadi realita dalam beberapa tahun ke depan. Sebab perusahaan seperti Uber dan Google kini diketahui sedang mengerjakan teknologi tersebut.
Sebuah perusahaan inovasi bernama Continental juga telah membuat sebuah eksperimen terbaru untuk taksi tanpa awak yang diberinama Cube. Dari konsep robo-taksi ini di harapkan dapat mengurangi jumlah kemacetan yang ada di kota-kota Eropa.
Cube adalah nama yang diberikan untuk taksi tanpa awak ini sesuai dengan bentuk body yang dimilikinya, konsep kubus pada taksi ini di bentuk untuk memaksimal kan ruang dan interior pada dalam kabin.
Continental melihat bentuk kubus sebagai cara untuk meringankan beban besar yang menempatkan kendaraan ini cocok untuk infrastruktur kota. Robo-taksi listrik ini juga di percaya akan meningkatkan kualitas udara perkotaan.
Belum memberikan gambaran dalam kabin yang jelas, namun perusahaan percaya bahwa taksi ini akan memberikan kenyamanan lebih dibandingkan taksi dengan model tradisional.
Dr Alexander Jockisch, kepala pengembangan bisnis dan pemasaran di divisi ContiTech pada perusahaan tersebut mengatakan bahwa mobil akan menjadi jauh lebih dari sekadar alat transportasi di masa depan.
Ia mengatakan bahwa mobil akan bergeser lebih kepada arah privasi, relaksasi, komunikasi dan pekerjaan. Tujuan interior di dalam mobil juga akan berbeda dan terus berkembang di masa depan.
Teknologi yang di bawa oleh kubus ini, menggunakan Continental eksperimen laser sensor dan driver assistence systems.
Continental menguji taksi kubus ini di sebuah tempat simulasi di Frankfurt, Jerman. Tempat tersebut mensimulasikan kota sesungguhnya di dunia nyata termasuk kepadatan lalu lintas.
Rencananya, perusahaan akan menampilkan konsep robo-taksi ini pada Frankfurt Motor Show pada bulan September nanti.
Laporan: Sheila Dwi Andani
