- Toyota Astra
VIVA – Survei mengejutkan disampaikan penyedia layanan angkutan berbasis aplikasi Uber. Survei menyebut, generasi milenial memiliki pandangan enggan membeli mobil.
Penyebabnya karena kemacetan lalu lintas yang makin menggurita, hingga susahnya mencari lahan parkir di kota-kota besar. Sementara saat ini generasi milenial makin dimudahkan dengan penawaran layanan taksi online.
Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Toyota Astra Motor, menyadari fenomena tersebut. Toyota bahkan sudah melakukan survei dan mempertimbangkan berbagai generasi masyarakat dalam rencana bisnis jangka panjang.
“Pada dasarnya kita bersyukur dengan perkembangan yang dilakukan oleh pemerintah, salah satunya dengan pembangunan infrastruktur belakangan ini, baik penambahan ruas jalan, transportasi publik yang lebih baik dan lain- lain,” ujarnya kepada VIVA.co.id, Kamis 2 November 2017.
Sementara salah satu permasalahan utama saat ini adalah infrastruktur yang tak memadai. Maka itu, kata dia, pembangunan insfratruktur ke depan tentu akan memberi dampak positif, juga bagi peminat mobil termasuk generasi milenial. Dengan bertambahnya infrastruktur pula, kenyamanan pengguna kendaraan bakal semakin meningkat.
Selain itu, Toyota sadar bila penerapan teknologi mumpuni menjadi syarat mutlak bagi pabrikan otomotif agar produk-produknya tetap dilirik masyarakat. Sementara generasi milenial tentu sudah 'melek' akan hal tersebut.
“Ini sejalan dengan semangat Toyota dengan menghadirkan berbagai teknologi yang ramah lingkungan seperti salah satunya Hybrid. Ke depan peran industri otomotif tidak hanya sebatas menyediakan alat transportasi, tapi menyediakan sarana mobilitas dalam arti yang lebih luas.” (mus)