- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA – Seorang manager senior Volkswagen harus rela mendekam selama tujuh tahun di penjara terkait skandal emisi yang menerpa pabrikan mobil asal Jerman tersebut. Tak hanya itu, ia juga harus membayar denda lebih dari Rp4 miliar.
Oliver Schmidt, 48, menjadi orang kedua yang dipenjara pemerintah AS terkait skandal emisi yang menerpa VW. Menurut hakim distrik AS, Sean Cox menganggap Schmidt telah terbukti terlibat dalam kecurangan luar biasa terhadap konsumen Amerika Serikat.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, VW dihantam skandal emisi untuk mobil dieselnya dengan menggunakan software untuk memanipulasi data emisi. Dalam persidangan, Schmidt juga mengakui telah terlibat dalam konspirasi untuk mengakali regulasi di AS.
"Menurut pendapat saya, Anda adalah konspirator kunci dalam skema ini untuk menipu Amerika Serikat. Anda melihat ini sebagai kesempatan Anda untuk bersinar dan menaiki tangga jabatan di perusahaan di VW," kata hakim dilansir newssky, Senin 11 Desember 2017.
Dalam kesempatan itu, Schmidt juga membacakan sebuah pernyataan tertulis. "Saya membuat keputusan yang buruk dan untuk itu saya menyesal," katanya dalam persidangan.
Sebelumnya, Insinyur James Liang yang bekerja sama dengan FBI juga telah dijatuhi hukuman 40 bulan penjara terkait dengan skandal yang menggemparkan dunia ini.
Begini Tampilannya Volkswagen Kombi Masa Depan, Pakai Listrik
Produsen mobil asal Jerman, yakni Volkswagen sepertinya berkomitmen untuk memberikan pilihan lebih banyak mobil listriknya, dengan menghadirkan Volkswagen (VW) Kombi
