- Istimewa
VIVA – Bukan hanya Veroland builder dari Kick Ass Choppers yang namanya sedang menjadi sorotan. Tapi, masih banyak builder-builder lain dari Tanah Air yang hasil karyanya menjadi sorotan dunia. Termasuk motor garapan anak bangsa sedang mengikuti ajang International Motor Bike Expo 2018 di Italia.
Nah, ketiga motor custom yang hadir di kota Verona, Italia itu keduanya adalah pemenang kompetisi motor custom di Kustomfest dan Suryanation Motorland 2017 lalu. Jadi dua motor yang dimaksud adalah, milik Andhika Pratama dari Krom Works dan garapan Lutfi Ardika dari Queenlekha Chopper.
Sementara satu motor lagi hasil kolaborasi Yusuf Adib dari Psychoengine, Lulut Wahyudi dari Retro Classic Cycles dengan builder Jepang Kaichiroh Kurosu. Motor hasil kolaborasi ini mengusung mesin dengan konfigurasi W dari Harley-Davidson Sportster yang telah di custom oleh Yusuf dari bentuk awalnya yang V-twin.
Sedangkan untuk basis motor milik Andika yang diberi nama The Stone ini dari Harley-Davidson Softail Evolution lansiran 1995, yang dibuat hampir 100 persen menggunakan material stainless stell mulai dari bodi, sasis, tangki, velg dan bagian lainnya. Sementara untuk mesin masih bawaan pabrik, tidak ada ubahan.
Untuk Lutfi menggunakan basis dari Harley-Davidson Shovelhead lansiran 1979, yang dibuat bergaya Skinny Chopper dengan memainkan lumuran air brush dengan warna dasar hijau di bagian tangki, bodi serta sasis. Sedangkan kaki-kakinya dibuat full krom, maka kombinasi itu lah yang membuat motor bernama Skutt ini terlihat menarik.
Curi Perhatian
Tapi, dari ketiga motor tersebut yang mencuri perhatian juri dan builder dari negara lain itu adalah milik Andika dan Lutfi. Sebab, dua motor tersebut masuk nominasi The King Motor Bike Expo 2018. Tentu ini pencapaian yang luar biasa, karena mengharumkan nama Indonesia lewat motor custom di negeri pizza tersebut.
"Saya senang bisa ada di sini. Dan saya enggak mengira juga kalau The Stone bisa masuk nominasi The King. Karena ini negara Italia yang jadi pusat perhatian para pecinta roda dua dari seluruh dunia," ujar Andika saat dihubungi VIVA, Minggu 21 Januari 2018.
Sementara, menurut Ari Kusumo Wibowo, Brand Manager Surya, perjalanan kali ini digunakan sebagai ajang pembelajaran. Kata dia, tidak hanya bagi para pemenang, tetapi untuk tim Suryanation Motorland agar melihat sebuah acara motor show berkelas dunia.
"Total tiga motor ikut dalam acara Motor Bike Expo sebagai peserta. Kehadiran motor-motor ini juga menjadi pengalaman berharga karena ini adalah kompetisi level internasional. Sehingga ada suatu pembelajaran yang bisa kita dapatkan dalam membangun motor," ujarnya. (ren)
