- Zombdrive
VIVA – Motor gede alias moge merupakan tunggangan yang diidamkan banyak orang, khususnya kaum adam. Suara yang khas, bermesin di atas 400 cc dengan tenaga yang super cepat menjadi diferensiasi tersendiri bagi pelirik moge untuk memilikinya.
Namun, harga yang mahal tentunya membuat para pencinta moge wajib menyiapkan dana besar untuk memilikinya. Jika anggaran terbatas, cara paling ampuh mengobati keinginan adalah dengan membeli moge bekas.
Di pasaran, saat ini banyak penjual moge bekas yang melegonya dengan harga murah meriah. Meski demikian, mencari moge dengan dana di bawah Rp50 juta ternyata tidaklah mudah.
"Ada, tapi yang jelas kebanyakan bodong (tanpa surat-surat). Enggak bakalan (ada) kalau di diler. Umumnya perorangan yang mau jual. Biasanya via internet," kata seorang pemilik diler moge bekas yang tidak mau disebutkan namanya, Jumat, 16 Maret 2018.
Ia menegaskan, biasanya motor-motor tersebut didatangkan secara terpisah. Nantinya, komponen yang didatangkan akan dirankit ulang di Indonesia.
"Contohnya itu Suzuki Bandit 400 tahun 1990-1995, lalu Honda Steed 400, CBR 400. Cari saja, pasti ada yang jual selain itu juga,"ujarnya.
Faktor harga murah tersebut, dikarenakan motor itu hampir tidak mungkin bisa melintas secara legal di jalanan. "Kalau bodong ya enggak bisa. Kecuali dia punya form A, faktur atau surat pemutihan," katanya.
Meski demikian, masih terdapat moge dengan harga cukup terjangkau yang dijual diler motor bekas, contohnya Kawasaki ER-6 dan Ninja 650.
"Kalau dua motor itu kisarannya Rp68 juta hingga Rp78 juta tahun 2012. Tapi, semuanya tergantung kondisi, aksesori yang menempel di motor. Surat sudah pasti lengkap," ujarnya.
