- VIVA/Dian Tami
VIVA – Penjualan sepeda motor di Tanah Air kembali turun pasca Lebaran. Berdasarkan data yang disampaikan Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) sepanjang bulan Juni 2018, penjualan motor hanya mencapai angka 375.034 unit.
Angka tersebut turun cukup jauh karena pada bulan Mei 2018, penjualan motor berhasil mencapai angka 589.304 unit. Hal ini tentu terbilang wajar, mengingat saat Lebaran kebutuhan akan motor baru meningkat. Sedangkan setelahnya kembali beranjak normal.
Honda masih bercokol di posisi pertama sepanjang bulan Juni. Meski mengalami penurunan, pabrikan berlogo 'sayap mengepak' asal Jepang itu berhasil menjual 271.206 unit. Angka tersebut jauh turun dibandingkan bulan Mei yang mampu menjual 436.727 unit.
Senada dengan Honda, posisi kedua, ditempati rival abadinya, Yamaha meski mengalami penurunan penjualan. Sepanjang Juni pabrikan otomotif berlambang 'garpu tala' tersebut hanya menjual 96.150 unit, sedangkan pada Mei berhasil terjual 140.068 unit.
Sempat tersusul Kawasaki, posisi ketiga berhasil dipertahankan Suzuki dengan panjualan sebanyak 5.357 unit sepanjang Juni. Penjualan teresebut jauh mengalami penurunan karena bulan sebelumnya Suzuki berhasil menjual 7.663 unit.
Nasib buruk kembali menimpa Kawasaki. Penjualan motor yang terkenal di segmen sport tersebut hanya berhasil mencapai 2.302 unit. Padahal pada Mei 2018 pabrikan geng hijau sempat menyentuh angka 4.828 unit.
Posisi terakhir ditempati TVS dengan penjualan 19 unit sepanjang Juni 2018. Angka tersebut meningkat tipis dibandingkan bulan Mei sebanyak 18 unit.
Siap-Siap Kawasaki Sedang Menyiapkan Pakai Mesin 4 Silinder Baru
Kawasaki sepertinya percaya diri dengan mesin 4 silinder, makanya pabrikan yang identik dengan warna hijau tersebut, ingin mengembangkan mesin 4 silinder.
