- VIVA.co.id/Rendra Saputra
VIVA – Salah satu ciri khas dari sepeda motor buatan Royal Enfield adalah tampilannya yang klasik. Mulai dari desain bodi hingga beberapa komponennya.
Contohnya sistem pengereman, di mana seri terendah andalan mereka, Classic 350 masih menggunakan model tromol untuk roda belakang. Padahal, motor-motor bermesin lebih dari 250 cc umumnya menggunakan model cakram.
Untuk memenuhi aspirasi para penggemarnya, akhirnya merek motor asal Inggris itu menawarkan rem cakram di roda belakang. Seperti dilansir dari Motoroids, Sein 24 September 2018.
Pilihan rem belakang model cakram itu saat ini hanya tersedia di India. Ukuran rem cakram belakang yakni 220 milimeter, sementara roda depan masih menggunakan cakram 280 mm.
Cakram roda belakang diambil dari model Thunderbird 350, lengkap dengan kaliper dan lengan ayunnya. Sayangnya, rem tersebut belum dibekali dengan anti-lock braking system atau ABS.
Padahal, Royal Enfield telah menyediakan fitur tersebut di semua lini, kecuali Classic 350 dan Pegasus. Namun, konsumen yang berminat bisa mendapatkan motor yang kerap jadi bahan modifikasi itu dalam varian ABS pada Februari 2019.
Di Indonesia, Classic 350 ditawarkan dengan banderol Rp72,9 juta. Harga itu sudah termasuk bea balik nama kendaraan pertama. Jika tidak memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak, maka konsumen dikenakan biaya tambahan sebesar lima persen.
