- VIVA/Pius Mali
VIVA – Kaca atau visor biasanya menjadi satu kesatuan saat membeli helm. Seperti bagian helm lainnya, visor juga harus mendapat perhatian dari pengguna.
Alasannya sederhana, jika kotor maka pemakai helm tidak merasa nyaman untuk menutup visor yang berfungsi melindungi wajah pengendara tersebut.
Teknisi dari Belajar Helm, Kusnadi mengatakan, kualitas kaca helm sangat berkaitan dengan harga jual helm, semakin mahal harga sebuah helm dipastikan bahan visor-nya lebih bagus dan kuat.
"Kalau visor yang bagus enggak perlu perawatan khusus sih, karena dia enggak mudah baret dan nyaman mau dipakai siang maupun malam hari," ujar Kusnadi kepada VIVA.
Untuk helm standar, kata Kusnadi, perawatan utama adalah menjaga kebersihan kaca helm itu sendiri. Sebab, saat helm dipakai dan kaca atau visor-nya ditutup bisa terkena debu atau bahkan kerikil-kerikil kecil.
"Caranya, dibuka dulu visor-nya kemudian dibersihkan dengan cleaner waterbase. Kalau pakai bahan sampo bayi, sedikit saja, jangan sabun yang banyak bahan kimia," ujarnya.
Tak hanya itu, visor juga biasanya sangat membantu pengendara saat terkena hujan. Sebab, kata dia, saat hujan biasanya pengendara cenderung menutup visor untuk mencegah mata atau wajah terkena air hujan.
"Kalau habis kena hujan, jangan main lap saja. Sebaiknya dibersihkan pakai air mengalir dulu, supaya kotorannya rontok, baru dilap kering," ucapnya.
Untuk helm pemakaian harian, Kusnadi mengatakan, sebaiknya pembersihan dilakukan seminggu sekali. Untuk membersihkan helm, sebaiknya pemilik menggunakan lap khusus.
"Sebaiknya pakai lap microfiber. Kemudian jangan digabung-gabung, jadi buat bersihkan visor itu sendiri ya. Sebab kalau digabung, takutnya ada kotoran, pas dilap ke visor jadi baret," tuturnya. (kwo)
