- AHM
VIVA – Honda menjadi perusahaan otomotif, yang memegang porsi sangat besar di segmen roda dua di Indonesia. Setiap tahun, tidak kurang dari 3,5 juta unit motor mereka produksi.
PT Astra Honda Motor sebagai agen pemegang merek, mampu melakukannya melalui lima pabrik mereka yang tersebar di Jakarta dan Jawa Barat.
Sebagai pemimpin pasar, wajar bila harga jual produk mereka sedikit lebih tinggi dari kompetitor, seperti Yamaha dan Suzuki. Bahkan, merek yang disebut terakhir kerap dianggap sebagai produsen motor asal Jepang yang memiliki produk berbanderol paling murah.
Namun ternyata, anggapan hal itu tidak selalu benar. Berdasarkan penelusuran VIVA di laman resmi Honda dan Suzuki, Selasa 13 Agustus 2019, ada satu produk dengan logo sayap mengepak yang harganya lebih murah dari kompetitornya.
Produk yang dimaksud adalah Honda Sonic 150R. Kuda besi yang masuk dalam segmen underbone itu ditawarkan dengan banderol mulai dari Rp22,75 juta, dan terdiri dari empat varian.
Sementara, Suzuki juga memiliki produk serupa, yaitu Satria F150. Juga terdiri dari empat macam, motor bermesin satu silinder 150cc tersebut diberi label harga mulai dari Rp23,35 juta.
Pada 2018, banderol kedua model itu terpaut tidak jauh. Sonic hanya lebih murah beberapa puluh ribu saja dari Satria. Bahkan, saat peluncuran perdana Sonic di 2015, harganya justru lebih mahal dari rivalnya yang sudah lebih lama mengaspal di Tanah Air.
