- AHM
VIVA – Penjualan motor pada Mei kemarin mengalami penurunan yang cukup signifikan. Selisihnya mencapai 46,1 persen lebih rendah ketimbang bulan sebelumnya.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Bidang Niaga Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia atau AISI, Sigit Kumala. Ia mengatakan, bahwa ada alasan khusus mengapa penurunan tersebut bisa terjadi.
“Bulan Mei kemarin memang ada penurunan, karena dipicu oleh hari libur atau hari efektif kerja yang lebih sedikit,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip VIVA Otomotif Sabtu 19 Juni 2021.
- Astra Honda Motor
Meski demikian, Sigit optimistis angka penjualan sepeda motor pada tahun ini bakal lebih baik dari tahun lalu, meski Indonesia masih berada dalam suasana pandemi.
“Kami berharap bulan-bulan berikutnya terjadi peningkatan, sehingga akhir tahun ini bisa capai penjualan di angka 4,3 juta hingga 4,6 juta unit,” tuturnya.
Peningkatan angka penjualan, kata Sigit bisa terjadi karena kondisi pasar motor saat ini sudah mulai membaik dibandingkan dengan periode awal pandemi, yang kala itu sempat menyentuh angka penjualan 21 ribuan pada Mei 2020.
- Viva.co.id/ Febrika Indirawati
“Kami yakin, beberapa program pemulihan ekonomi dan program vaksinasi massal dapat meningkatkan tingkat kepercayaan dan daya beli konsumen,” ungkapnya.
Dari data AISI, pada periode Januari - Mei 2021 tercatat total penjualan kendaraan roda dua di pasar domestik adalah sebanyak 2.021.532 unit, tumbuh 17,8 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yang hanya 1.716.097 unit.
Faktor lain yang diprediksi bisa membuat masyarakat tertarik memboyong motor baru, yakni karena selama lima bulan pertama di tahun ini sudah ada belasan model baru yang diperkenalkan oleh para agen pemegang merek. Berikut daftarnya:
Honda CBR150R
Honda PCX160
Honda CB150R Streetfire
Honda CRF250 Rally
Honda CBR600R
Kawasaki Ninja ZX-10R
Kawasaki Ninja ZX-25R grafis baru
Kawasaki KLX150
Kawasaki D-Tracker 150
Yamaha R15
Yamaha Nmax
Yamaha V-ixion
Yamaha MT-15
