- Dok: SIS
VIVA – Mesin sepeda motor akan menghasilkan panas berlebih karena adanya pembakaran, namun jika sampai overheat sangat berbahaya. Mesin yang cepat panas biasanya akan diikuti dengan munculnya bau sangit.
Bau tersebut bisa juga berasal dari asap knalpot sepeda motor yang mengepul berwarna putih atau hitam. Dilansir dari situs Suzuki Indonesia, ada beberapa penyebab mesin motor cepat panas dan bau sangit.
1. Kebocoran Oli Mesin
Oli yang bocor akan mengenai bagian luar mesin yang panas sehingga akan menimbulkan bau sangit terbakar. Ada dua penyebab yang menimbulkan kebocoran oli.
Pertama adalah bocornya seal oli mesin. Bagian ini akan cepat rusak ketika jumlah oli mesin yang dituang berlebihan. Kedua adalah seal oli dipasang dengan cara yang salah. Pemasangan yang tidak sesuai dengan dudukan seal membuat permukaannya tidak rata dan menciptakan celah.
Ketika seal sudah tidak bisa menutup dengan rapat sudah pasti oli akan bocor. Penting sekali untuk memeriksa bagian seal oli ini pertama kali ketika Anda menemukan kebocoran oli setelah mencium bau sangit dari arah mesin.
2. Kerak di Ruang Bakar
Ketika Anda menggunakan bahan bakar beroktan rendah, maka resiko kerak muncul akan lebih cepat. Bekas pembakaran yang tidak sempurna karena komponen bahan bakar beroktan rendah atau karena udara yang masuk kotor bisa menimbulkan kerak.
Apabila kerak dalam ruang bakar sudah menumpuk akan membuat pembakaran jadi bermasalah. Akibatnya tentu saja mesin menjadi cepat panas karena kompresi meningkat. Kerak di bagian area katup buang akan menciptakan celah. Bahan bakar pun bisa keluar melalui knalpot.
3. Mesin Bekerja Terlalu Lama
Panas yang berlebihan mempercepat oli merembes keluar mesin baik itu pada silinder head maupun saluran gas buang. Anda pun akan melihat asap knalpot berubah menjadi putih ditambah dengan bau sangit. Hal ini sering terjadi pada motor yang sehari-hari harus bekerja melalui ratusan kilo.
4. Beban yang Dibawa Sering Berlebihan
Setiap sepeda motor memiliki kapasitas muatan yang berbeda-beda. Sayangnya masih banyak pengguna yang memanfaatkan motor untuk mengangkut beban yang lebih dari kapasitasnya.
Belum lagi medan yang dilalui adalah jalanan tanjakan yang membuat mesin bekerja cukup keras. Ketika hal ini terjadi, maka beban piston semakin besar untuk naik dan turun. RPM mesin lama kelamaan juga akan menurun walaupun katup gas ada di posisi yang sama. Panas akibat pembakaran pun akan meningkat yang menghasilkan overheat.
5. Kampas Kopling Bermasalah
Masih banyak pemilik kendaraan yang terus memaksakan kendaraannya untuk berjalan meskipun kampas kopling sudah aus. Padahal ini bisa menjadi penyebab mesin motor cepat panas dan bau sangit.
Lama kelamaan kampas kopling pun akan menjadi hangus. Komponen ini perlu diperbaiki jika Anda tidak ingin mencium bau sangit lagi.