- Honda Jepang
VIVA – Setiap tahun jutaan unit sepeda motor terjual di Indonesia, kendaraan roda dua itu menjadi alat transportasi plaing digemari. Selain harganya yang relatif murah, penggunanya lebih fleksibel saat mobilitas terutama saat jalan macet.
Mengingat harganya lebih murah dibandingkan mobil, maka tidak heran jika tingkat kepemiilikan kendaraan roda dua itu lebih tinggi. Hal tersebut juga sejalan dari penghasilan sebagian besar karyawan yang hidup di Ibu Kota.
Mengutip beberapa sumber, rata-rata penghasilan karyawan swasta di Jakarta hanya menerima gaji sesuai UMR (Upah Minimum Regional). Artinya pendapatan mereka per bulan menyentuh angka Rp4,4 jutaan sesuai UMR DKI 2021.
Yamaha NMax 155 baru.
- 100KPJ.com
Salah satu tim survey Adira Finance, Andi mengatakan, setiap perusahaan pembiyaan akan melihat gaji calon debitur sebelum setuju dengan kreditan motor yang diajukan. Minimal pendapatan harus tiga kali lipat lebih besar dari cicilan.
“Kalau gaji UMR Jakarta, pilihan motik yang bisa dikredit ada Yamaha Mio series, Fino, FreeGo, dan paling mewah Lexi. Kalau Honda masih bisa kredit BeAT, Vario 110, dan mewahnya Scoopy,” ujarnya kepada Viva Otomotif, Kamis 28 Oktober 2021.
Lebih lanjut Andi menjelaskan, dengan gaji di bawah Rp5 juta atau sesui UMR motor-motor tersebut bisa menjadi pilhan. “Biasanya DP paling rendah 20 persen dan mudah untuk diproses, apalagi jika lebih dari itu,” tuturnya.
Sementara bagi yang kepincut dengan Yamaha NMAX 155 atau Honda PCX 160 jika ingin lolos dari lising perlu mengeluarkan uang muka lebih besar. Tujuannya agar angsuran per bulan bisa sesuai dengan rata-rata gaji UMR di DKI.
“Perhitungan resminya cukup besar kalau NMAX, PCX rata-rata gaji harus Rp7 juta, atau di atas Rp5 juta tapi tergantung DP awal juga. Dan debitur pnya angsuran atau tanggungan lain atau tidak, karena akan jadi simulasi uang aman,” katanya.
Melansir situs resmi Yamaha Indonesia, NMAX 155 Standar Version saat ini dilego Rp30,200 juta on the road DKI Jakarta. Dengan simulasi kredit yang disediakan, jika uang muka Rp3,020 juta atau 10 persen cicilan per bulan Rp1,308 juta selama tiga tahun.
Artinya masih memenuhi syarat bagi mereka yang memiliki gaji UMR, namun seperti diketahui perhitungan tersebut tentunya berbeda dibandingkan dari beberapa lising yang bekerja sama dengan diler.
