- Dok: Kemenperin
VIVA – Merek sepeda motor Vespa memiliki sejarah yang sangat panjang di Indonesia. Kendaraan asal Italia itu memiliki desain yang unik, serta jadi andalan masyarakat zaman dahulu untuk bepergian.
Produsen yang berada di bawah naungan Piaggio itu memulai debut mereka di negara asalnya pada 1946, dan kini dijual di 83 negara di seluruh dunia.
Pada 1972, mereka sempat menjalin kerja sama dengan Danmotor Vespa Indonesia hingga 2001. Pabrik yang berlokasi di Pulo Gadung, Jakarta Timur mampu memproduksi 40 ribu unit motor per tahun, terbesar ketiga secara global.
Kini, PT Piaggio Indonesia sebagai agen pemegang merek berencana kembali memproduksi kuda besik idola kaum muda itu di Tanah Air. Managing Director and Country CEO PID, Marco Noto La Diega menyampaikan bahwa terwujudnya investasi ini tidak lepas dari dukungan pemerintah.
Groundbreaking pabrik Piaggio Indonesia.
- Dok: Kemenperin
“Kami percaya proyek ini akan memperkuat kontribusi PT Piaggio Indonesia di sektor otomotif, serta meningkatkan pengalaman dan keterikatan terhadap merek kami,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip VIVA Otomotif Selasa 9 November 2021.
Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita yang datang untuk menyaksikan proses peletakan batu pertama mengungkapkan apresiasinya terhadap PID karena mau berinvestasi di Indonesia.
“Sepeda motor merupakan salah satu moda transportasi yang sangat penting bagi masyarakat Indonesia, sehingga potensi industri otomotif untuk mengisi pasar kendaraan bermotor masih sangat besar,” tutur Menperin.
Ekspansi yang dilakukan oleh PID, menurut Menperin menjadi lompatan jauh dari perusahaan pemegang merek sepeda motor ikonik Italia tersebut.
Upaya ini juga memberikan kontribusi positif bagi pengembangan industri otomotif nasional, terutama dari sisi peningkatan investasi, penyerapan tenaga kerja, dan pemberdayaan industri komponen lokal.
“Sepeda motor yang dirakit di pabrik ini dijadwalkan bisa meluncur pada akhir 2022,” ungkap Menperin.
