10 Tips Beli Motor Bekas untuk Kamu yang Tidak Mengerti Otomotif

Jual beli motor bekas.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dian Tami

VIVA – Tips beli motor bekas membutuhkan ketelitian dalam memilihnya. Selain itu, motor bekas ini cukup banyak diminati oleh masyarakat karena harganya cukup miring dan bisa langsung digunakan, ketimbang motor baru yang harganya jauh lebih mahal. Tapi, semakin banyaknya orang yang menjual motor bekas di Tanah Air, menimbulkan berbagai keraguan untuk calon pembeli. Karena tak sedikit yang khawatir terhadap kualitas dari motor bekas ini.

Bale Santai Honda untuk Pemudik Motor Tersedia di KM 35 Serang

Di sisi lain, pengetahuan tentang tips membeli motor bekas ini tampaknya wajib dipahami. Karena saat ini dapat dikatakan tidak sedikit penjual curang yang memoles motor bekas dagangannya sedemikian rupa guna menyembunyikan kekurangan produk. Ini dilakukan supaya penjual bisa mendapatkan untuk yang lebih tinggi dari seharusnya. Nah, berikut adalah tips beli motor bekas, disadur VIVA Otomotif dari berbagai sumber, Jumat 19 November 2021.

Lantas, Bagaimana Tips Beli Motor Bekas?

Terpopuler: Pemotor yang Mudik akan Dikawal, 2 Motor Baru Honda di Indonesia

1. Ketahui Tipe Motor

Motor trail Kawasaki KLX 150 bekas, jadi pilihan pehobi otomotif

Photo :
  • Viva.co.id/ Pius Mali
Naik Motor Honda di Miniatur Alas Purwo Bernuansa Mistis, Berani Coba?

Tips beli motor bekas yang pertama adalah dengan menentukan dan mengetahui tipe motor yang hendak dibeli. Tips ini dilakukan guna mempermudah kamu dalam hal mencari penjual yang sesuai dengan motor yang kamu inginkan. Untuk mengetahui motor apa yang cocok dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Contohnya, bila kamu ingin memakainya untuk perjalanan jarak jauh setiap hari, membeli motor dengan cc besar dapat menjadi pilihan kamu. Jadi, sekali lagi kamu harus menentukan pilihan terlebih dahulu, tipe motor apa yang akan kamu beli.

2. Ketahui Harga Pasaran

Selain mengetahui tipe, penting untuk mengetahui juga harga pasaran motor baru dan bekas. Hal ini perlu dilakukan supaya tak tertipu dengan pedagang yang kerap melakukan kecurangan. Bila harga motor bekas yang ditawarkan tak terlalu jauh dengan harga baru, tentunya kamu akan merugi. Selain itu, mengetahui harga juga untuk menghindari supaya tidak tergiur dengan tawaran motor murah. Apalagi, setiap tipe motor memiliki harga yang berbeda sesuai dengan kondisinya.

3. Cek Nomor Rangka dan Nomor Mesin

Skuter matik Honda Genio mulai beredar di showroom motor bekas

Photo :
  • Viva.co.id/ Pius Mali

Kamu mesti memeriksa secara teliti nomor rangka dan nomor mesin. Perlu diingat, langkah ini harus dilakukan dengan patut untuk diwaspadai. Karena, bila kedepannya ditemukan sebuah kesalahan berupa ketidakcocokan antara nomor rangka atau nomor mesin dengan suratnya akan berakibat fatal, dan bisa jadi ini merupakan motor hasil curian. Oleh karena itu, langkah ini perlu diwaspadai dan lebih teliti ketika akan membeli motor bekas.

4. Cek Kondisi Fisik Motor

Tips beli motor bekas berikutnya adalah dengan memeriksa kondisi bodi, spion, baut, dan lainnya. Kamu harus memerhatikan apakah tampak banyak goresan, kondisinya retak, atau bahkan pecah. Selain itu, usahan berbagai komponen yang ada di dalam motor menggunakan parts orisinil.

5. Cek Oli Motor

Ketika akan membeli motor, kamu juga harus memeriksa oli motor dengan cara membuka dan mengukur oli yang berada di dalam mesin. Pastikan oli yang ada di dalam mesin tidak berlebihan, karena oli berlebih bisa membuat suara mesin menjadi lebih halus, sehingga ini akan menyembunyikan suara asli dari mesin motor yang berbunyi kasar atau berisik.

6. Cek Speedometer

Showroom motor trail bekas Roby Steam di Jalan Arteri Kelapa Dua Raya, Jakarta B

Photo :
  • VIVA.co.id/Dian Tami

Pada bagian ini, kamu harus memastikan tidak ada retak atau bekas pembongkaran. Lihat, berapa jumlah kilometer yang sudah ditempuh oleh motor tersebut. bila di atas 20.000 km, bisa dipastikan akan banyak sekali komponen motor yang akan segara kamu ganti. Tentunya, kamu akan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit.

7. Dengarkan Suara Mesin Motor

Kamu harus menghidupkan motor yang hendak dibeli, apakan dapat distationer atau langsam. Sebab, bila kondisi mesin tidak bermasalah akan memperoleh langsam pada putaran kurang lebih 1.500 rpm. Selain itu, pastikan juga untuk tidak terdapat bunyi-bunyi kasar yang ada di dalam mesin.

8. Cek Perpindahan Gigi Motor

Motor matik bekas di pasaran Condet Raya, Jakarta.

Photo :
  • FOTO: Dian Tami/VIVA.co.id

Jalankan motor yang hendak dibeli kemudian coba untuk menggantikan posisi gigi, apakah terasa sulit atau tidak. Jika merasa kesulitan, ini menandakan kampas kopling motor akan segera habis. Satu lagi yang harus dipastikan ketika akan membeli motor bekas adalah terdengar suara mendesir ketika motor dikendarai. Hal ini biasanya gigi primer dari motor tersebut akan segera habis.

9. Cek Kebocoran

Ketika kamu mencoba jalankan motor lebih lama, dan sesudah motor dijalankan kurang lebih sekitar 500 meter. Kamu harus memperhatikan apakah ada oli motor yang bocor lewat sela-sela mesin atau tidak. Atau tampak air radiator yang bocor untuk motor yang memakai radiator.

10. Cek Kondisi Kelistrikan

Bursa motor bekas

Photo :
  • Google

Kamu juga harus memeriksa kondisi kelistrikan dan juga lampu-lampu. Mulai dari lampu depan, lampu sein, lampu rem belakang, lampu speedometer, stater motor, dan juga klakson. Jika semua berfungsi dan hidup dengan normal, bisa dikatakan tidak ada kerusakan dalam komponen dan kondisi aki motor tidak ada masalah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya