Detik-detik Bangkitnya Motor Andalan Tentara Sekutu

Motor BSA.
Sumber :
  • Ebay

VIVA – Banyak merek kendaraan yang menjadi terkenal karena dipakai untuk keperluan perang, misalnya Willys Overland dengan produk mobil jip legendaris serta motor sespan buatan BMW.

Terpopuler: Harga Stylo 160 Usai Lebaran, 5 Motor Honda Paling Irit April 2024

Ada juga merek motor asal Inggris, yang jadi andalan tentara sekutu saat menghadapi Perang Dunia 2, yakni Birmingham Small Arms atau biasa disingkat menjadi BSA.

Motor BSA juga sempat dipakai oleh Belanda dan tentara sekutu, ketika rakyat Indonesia berjuang untuk kemerdekaan. Puluhan tahun kemudian, kuda besi hasil rampasan dipakai sebagai becak motor di Pematangsiantar, Sumatera Utara.

Arus Balik Gratis Sepeda Motor Semarang-Jakarta, Pelni Wanti-wanti Ini

Pada 1973 BSA harus ditutup karena terus mengalami kebangkrutan. Walaupun saat perang mendapat banyak pesanan, namun buruknya pengelolaan keuangan membuat perusahaan yang pernah membeli hak atas Triumph itu akhirnya gulung tikar.

Motor BSA.

Photo :
  • Midday
Harley-Davidson Siapkan Moge Murah Lagi Usai Luncurkan X440

Perusahaan otomotif ternama dari India, Mahindra kemudian membeli hak atas BSA pada Oktober 2016 dengan membayar sebesar 3,4 juta Poundsterling atau setara Rp65 miliar.

Dilansir VIVA Otomotif dari laman Carandbike, Sabtu 4 Desember 2021, kembalinya BSA ke pasar otomotif dunia akan dimulai Minggu 5 Desember besok di pameran motor klasik yang digelar di Birmingham, Inggris.

Produk pertama yang akan diperkenalkan yaitu BSA Gold Star, yang dulu dirancang sebagai kendaraan dengan orientasi balap. Mesin dari model terbarunya memiliki spesifikasi satu silinder berkapasitas 650cc, yang menghasilkan 44 daya kuda.

Dengan spesifikasi itu, artinya motor yang dulunya dibuat oleh perusahaan yang memproduksi senjata tersebut bakal bersaing dengan merek motor gede yang dulu pernah bernaung di bawah bendera mereka, Triumph.

Proses perancangan dan pembuatan motor BSA versi baru akan dilakukan di Inggris. Saat nanti resmi mengaspal, motor akan didistribusikan lebih dahulu ke wilayah Eropa dan Amerika Serikat, sebelum meluas ke Asia.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya