Yamaha Lexi Disiksa Ribuan Kilometer Hingga Titik Nol Indonesia

Yamaha Lexi Disiksa Ribuan Kilometer Hingga Titik Nol Indonesia
Sumber :

VIVA – Demi menjangkau pasar matik yang lebih luas, PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing meluncurkan Yamaha Lexi pada 2018 lalu. Motor matik tersebut untuk menjadi yang paling murah di keluarga maxi, dibandingkan dengan NMAX, XMAX, atau TMAX.

Cerita Ari Wibowo, Touring Motor sampai Norwegia

Yamaha Lexi memiliki dimensi, dan mesin paling kecil dari jajaran produk maxi lansiran garpu tala. Desainnya berbeda dengan motor matik pada umumnya, dilengkapi beberapa fitur canggih, dan kapasitas bagasi yang cukup luas di kelasnya.

Dipersenjatai mesin bensin satu silinder 125cc berteknologi Variable Valve Actuation atau VVA dengan sistem pengabutan injeksi Blue Core, dan dilengkapi pendingin cairan alias radiator. Diklaim dengan spesifikasi tersebut efisiensi bahan bakar motor matik itu lebih baik, namun tetap bertenaga.

Nusa Dua Bali Mulai Dibanjiri Motor Vespa

Yamaha Lexi warna Matte Black

Photo :
  • Yamaha

Di atas kertas tenaga maksimal Lexi 11,8 dk dan torsi 11,3 Nm. Agar saat menyalakan mesin terasa halus, matik tersebut dibekali Smart Motor Generator atau SMG, serupa dengan jajaran produk maxi lainnya.

Vespa World Days 2022, Polri Imbau Pecinta Vespa Patuhi Lantas

Yang menarik meski matik tersebut terbilang kompak, dan mesinnya enggak terlalu besar namun Handi Rahmadi sebagai salah satu pengguna Lexi berhasil menempuh perjalanan hingga ribuan kilometer. Perjalanan dimulai dari Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, sejak pertengahan Desember 2021.

Turing jarak jauhnya itu diakhiri di tugu Kilometer 0 Sabang, pada Sabtu 22 Januari 2022. Lebih dari satu bulan Handy mengaspal bersama dari Indonesia bagian tengah menuju ujung barat dengan melintasi lima kepulauan dan 12 Provinsi.

“Ini salah satu solo touring terjauh yang pernah saya lakukan. Total perjalanan dari Bima menuju Sabang itu sekitar 5.000 kilometer sehingga perlu perencanaan yang benar-benar matang," ujar pria berusia 29 tahun itu dikutip dari keterangan resminya, Rabu 26 Januari 2022.

Sebelum menempuh perjalanan hingga ribuan kilometer, berbagai persiapan dilakukan oleh pengusaha kuliner itu yang memakan waktu satu minggu. Mulai dari mengumpulkan informasi terkait rute perjalanan, menyiapkan logistik yang perlu dibawa, sampai servis kendaraan di bengkel resmi.

"Saya berharap perjalanan ini bisa menjadi inspirasi dan bukti bagi masyarakat luas, bahwa motor Lexi tidak hanya cocok untuk riding di area perkotaan, tapi untuk perjalanan jauh pun juga kuat dan bisa diandalkan,” katanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya