Sumber :
- AHM
VIVAnews -
Kontes modifikasi sepeda motor Honda Otocontest (HOCS) 2013 akhirnya sampai di penghujung seri. Bertempat di kota Bandung, Jawa Barat, sekitar 2.074 motor modifikasi turut serta meramaikan kontes akbar ini.
Berlangsung di lapangan Sasana Budaya Ganesha, Bandung, final HOCS kali ini menghasilkan 156 motor modifikasi.
General Manager Marketing Planning and Analysis Division PT Astra Honda Motor (AHM) A. Indraputra mengatakan, AHM yang turut mendukung acara tersebut menyambut baik antusiasme yang luar biasa dari para modifikator yang mengikuti puncak acara HOCS tahun ini.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Kiper Persib Optimistis Hadapi Persita
Berlangsung di lapangan Sasana Budaya Ganesha, Bandung, final HOCS kali ini menghasilkan 156 motor modifikasi.
General Manager Marketing Planning and Analysis Division PT Astra Honda Motor (AHM) A. Indraputra mengatakan, AHM yang turut mendukung acara tersebut menyambut baik antusiasme yang luar biasa dari para modifikator yang mengikuti puncak acara HOCS tahun ini.
"Upaya kami memberi ruang bagi para modifikator berbakat untuk berkreasi dengan menggunakan sepeda motor Honda mendapat sambutan luar biasa," ungkap Indraputra, dalam keterangan tertulis, Selasa 10 Desember 2013.
Kontes modifikasi motor Honda ini diadakan 12 kelas yang dibagi pada kategori Rookie (kelas Asesoris, Beginner – Cub & Sport, Beginner – Matic, Street Racing – Cub & Sport, Street Racing – Matic, Funky – Cub & Sport, Funky – Matic, Sticker) dan kategori Profesional (kelas terbaru Japs, Custom Modify, Racing Style, Extreme).
Adapun kelas Japs merupakan kelas yang baru dibuka AHM, untuk membuka kesempatan kepada modifikator yang bergaya retro.
Untuk semakin meningkatkan kualitas perlombaan, AHM menetapkan persyaratan untuk motor yang dilombakan pada kelas-kelas kategori Rookie harus merupakan sepeda motor Honda yang diproduksi AHM di atas tahun 2006.
Pemenang pertama dari setiap kelas dari setiap kota penyelenggaraan akan dikompetisikan kembali pada Final Battle HOCS 2013 pada akhir tahun ini.
Dari ajang ini, nantinya akan dipilih empat orang pemenang untuk dinobatkan sebagai
The King Extreme, The King Non Extreme, The King of Fashion,
dan
The King of Rookie.
Rekor
Besarnya minat peserta terhadap HOCS 2013 ini mengantarkan AHM mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesa (MURI). HOCS pun ditetapkan sebagai kontes modifikasi satu merk dengan peserta terbanyak oleh MURI.
Gelaran HOCS kali ini diikuti 17 kota besar di Indonesia, di antaranya Jember, Makasar, Kediri, Ponorogo, Pekanbaru, Banjarmasin, Kupang, Pontianak, Malang, Bangka, Bali, Manado, Palembang, Surabaya, Jakarta, Solo, dan Bandung.
"Kami berusaha mewujudkan mimpi pecinta modifikasi untuk berkreasi melalui sepeda motor Honda dan mengukir prestasi melalui karyanya tersebut. Karya-karya ini diharapkan akan menjadi salah satu acuan tren modifikasi motor di Tanah Air," kata Indraputra.
Dalam ajang ini, AHM pun mendukung para modifikator terbaik dari HOCS 2013 ini untuk berprestasi di tingkat yang lebih tinggi dan bersaing dengan para modifikator dari negara lain.
Seperti dua tahun lalu, AHM mengirimkan modifikator terbaik HOCS 2011 pada ajang Motorcycle Idea Challenge 2012 di ajang Bangkok International Motorshow dan berhasil menyabet penghargaan "The Best Idea Challenge." (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Upaya kami memberi ruang bagi para modifikator berbakat untuk berkreasi dengan menggunakan sepeda motor Honda mendapat sambutan luar biasa," ungkap Indraputra, dalam keterangan tertulis, Selasa 10 Desember 2013.
