- motorsport
VIVA.co.id - Tentu Anda kaget bila melihat kendaraan mirip Bajaj roda tiga ini. Ya, tampilannya sangat futuristik, elegan, dan jauh dari kesan berisik. Bajaj ini juga jauh dari asap hitam tebal yang kerap menyapa dari duburnya, seperti yang kerap kita lihat di jalanan Jakarta.
Ya, rupanya bajaj roda tiga ini bernama Ape Calessino. Bajaj ini merupakan hasil buah tangan dingin Piaggio yang mencari peruntungannya di Inggris, dan jadi bagian moda transportasi di sana.
Dilansir Piaggioape, adalah Perodua UK Limited, importir Piaggio Commercial Vehicles, yang memboyong kendaraan ini dari Italia ke pasar otomotif Inggris. Ape sendiri, memang sudah dikenal sebagai kendaraan ringan untuk berbagai keperluan di banyak negara.
Generasi pertama Ape Calessino diketahui diluncurkan Piaggio Group setelah Perang Dunia ke II di Italia. Sejak saat itu kendaraan roda tiga ini menjadi transportasi favorit dan kendaraan untuk bisnis. Calessino dihidupkan lagi beberapa belas tahun lalu, dan versi listriknya diluncurkan pada 2009.
Foto di atas, merupakan Bajaj Ape listrik yang menggendong baterai lithium-ion. Sebelumnya, bajaj ini mengusung mesin diesel 422cc, namun dengan alasan lingkungan dan perkembangan zaman, akhirnya dirombak oleh Piaggio. Laporan juga menyebutkan jika kendaaran ini dapat berjalan sejauh hampir 75 kilometer dengan sekali isi ulang baterei.
Di Italia, reputasi Ape Calessino tak usah dipertanyakan. Kendaraan ini termasuk menjadi transportasi favorit dan banyak dipakai untuk kepentingan bisnis.
Uniknya, atapnya bisa dilipat, atap kanvasnya pun mudah dibersihkan dan anti air. Ape Calessino diklaim dapat mengangkut satu pengemudi dan dua penumpang dengan nyaman.
Selain versi listrik, versi bensin juga dibuatnya. Sebut saja Ape Calessino 200 yang menggendong mesin satu silinder empat-stroke bertenaga 10 horse power. Mesin itu kemudian dikawinkan dengan transmisi empat-percepatan. Kecepatan maksimalnya 55 kilometer per jam dan volume bensin 10,5 liter.
Penderitaan Sopir Bajaj Semenjak Ada Gojek dan GrabBike
Kini kejar pendapatan Rp30 ribu saja susah.
