- VIVA/Dian Tami
VIVA.co.id - Kehadiran skuter matik Yamaha N-Max, khususnya versi non-ABS (Anti-lock Braking System), rupanya membuat PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) jadi kewalahan.
Bahkan, Asisten General Manager Marketing PT YIMM, Mohammad Masykur, menyatakan, pemesanan online Yamaha N-Max langsung tembus 1.000 unit, membuat PT YIMMÂ menggeber produksi N-Max sebelum memasuki libur Lebaran.
"Kita jadi lembur untuk memproduksi NMAX non ABS. Produksinya terdiri dari dua shift, dan akan dilakukan hingga Senin (besok)," ungkap Masykur saat ditemui wartawan di kantor Yamaha di Pulogadung, Jakarta Timur, Minggu, 12 Juli 2015.
Masykur pun menyatakan, lembur yang dilakukan oleh para pekerja tersebut tak lain karena pengiriman penantang Honda PCX 150 itu akan dilakukan tiga hari setelah Lebaran.
Selain itu, Masykur mengaku, akibat berbarengan dengan musim mudik Lebaran, maka setiap truk pengangkut dilarang beroperasi.
"Bahkan Jawa Barat saja sudah melarang truk melintas dari kemarin-kemarin," ucap Masykur.
Kebut produksi juga dilakukan untuk versi ABS, terutama untuk ekspor pasar Eropa, yang mencapai 4.880 unit.