- Dok: Yamaha Indonesia
VIVA.co.id - Jelang Lebaran, penjualan sepeda motor Yamaha diklaim mengalami peningkatan yang sangat berarti. Hal itu dikatakan langsung oleh Asisten General Manager Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) Mohammad Masykur.
Menurut Masykur, sebelum Lebaran, atau tepatnya Juni lalu, penjualan Yamaha mengalami kenaikan 27 persen dibanding sebelumnya, atau mencapai angka 191.965 unit.
"Faktor kenaikan itu karena efek menjelang Lebaran. Kenaikan menjelang Lebaran itu rutin terjadi setiap tahunnya," ungkap Masykur, Minggu, 12 Juli 2015.
Meningkatnya penjualan Yamaha, kata Masykur, diperkirakan terjadi karena perusahaan menghadirkan sejumlah model terbaru di semester pertama. Sedangkan terkait penurunan uang muka atau down payment (DP) untuk kredit kendaraan bermotor, Masykur menyatakan, penurunan angka tersebut tidak akan terlalu berpengaruh terhadap penjualan.
Masykur pun menyatakan, dengan kondisi ekonomi yang sedang melemah seperti saat ini, maka kebutuhan masyarakat bukanlah untuk membeli kendaraan, melainkan lebih mementingkan isi perut.
"Apalagi ini (uang muka) hanya turun lima persen. Sekarang itu konsumen lebih mementingkan kebutuhan pokok. Sekarang seharusnya kebutuhan pokok dulu dibenahi, kemudian fokus untuk meningkatkan penjualan kendaraan," ungkapnya.