VIVA.co.id - Kabar tak sedap kembali datang dari dunia otomotif. PT Mabua Harley-Davidson dan PT Mabua Motor Indonesia. Terhitung mulai 31 Desember 2015, Mabua tak lagi memperpanjang keagenan tunggal Harley-Davidson di Indonesia.
Setelah resmi mengumumkan hal tersebut, bagaimana dengan nasib karyawannya?
Direktur Utama PT Mabua Harley-Davidson, Djonnie Rahmat, mengatakan pihaknya telah melakukan pemberhentian terhadap karyawan sejak 2015.
"Kami telah memulangkan 350 karyawan. Kami juga sudah penuhi hak-haknya, dan itu sejak 2015," ungkapnya, Rabu, 10 Februari 2016.
Djonnie menambahkan, pengurangan karyawan dilakukan dengan sistem yang benar yakni tidak memperpanjang masa kontrak.
"Caranya, karyawan berstatus kontrak tidak diperpanjang, bukan pemutusan kontrak. Lalu, kami mulai kurangi karyawan secara bertahap," katanya.
Hingga saat ini, Mabua masih mempekerjakan 140 karyawan. "Saat ini, sisa 140 karyawan. Kita masih belum bisa bicara nantinya," kata Djonnie. (ase)
63 Ribu Buruh Pabrik Tekstil Terancam PHK, Ini Kata Apindo
Apindo Jabar tegaskan harus ada itikad baik dari perusahaan.
