- VIVA.co.id/M. Ali. Wafa
VIVA.co.id – PT Suzuki Indomobil Sales beberapa waktu lalu sudah meluncurkan produk anyarnya GSX-R, GSX-S, dan GSX-S Touring Edition. Produk tersebut melengkapi line up sepeda motor Suzuki bermesin 150 cc.
Sebelumya, SIS hanya menawarkan motor Satria FU. Lantas akankah GSX Series mengganggu pasar motor Satria yang menjadi tulang punggung penjualan roda dua di Tanah Air? Mengingat data Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI) menyebut Satria FU memang sudah tergeser dengan penjualan GSX-series di awal tahun.
Managing Director PT SIS Seiji Itayama mengatakan, hadirnya GSX-Series tidak mengganggu penjualan Satria lantaran keduanya memiliki desain dan konsumen yang berbeda. "Enggak terganggu. Malah penjualan kami naik untuk Suzuki Satria. Bulan Juni, total 7.800 unit untuk retail Satria," kata Itayama di Jakarta.
Permintaan Suzuki Satria yang meningkat, kata Itayama, membuat beberapa diler resmi kekurangan stok motor bergaya "ayam jago" tersebut. "Suzuki Satria ada yang masih punya stok, ada yang enggak. Tergantung dilernya," kata dia.
Dikatakan Itayama, untuk menghindari antrean pemesanan Suzuki Satria, PT SIS berencana meningkatkan produksinya. "Iya bulan ini kami akan tambah produksi untuk Suzuki Satria. Kemarin kan kami fokus dahulu ke Suzuki GSX Series," ujar Itayama.
Motor Sport Ini Mendapatkan Penyegaran Warna Baru
Belum lama ini Suzuki Motor memberitahu bahwa ada salah satu produknya yang mendapatkan penyegaran untuk memenuhi para pelanggannya. Motor ini diberi nama GSX-250R
