- VIVA.co.id/Jeffry Yanto Sudibyo
VIVA.co.id – Yamaha kini memiliki beberapa varian skutik Mio. Harga yang ditawarkan pun berbeda tipis. Apalagi ditambah dengan produk barunya Mio S yang dijual dengan banderol Rp15,750 juta.
Lantas apakah dengan banyaknya varian Mio dengan harga terpaut tipis akan membuat produk sesama Mio satu sama lain akan saling menggerus?
Menurut Executive Vice President PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Dyonisius Beti, kondisi saling memakan tak akan terjadi. Sebab tiap varian Mio memiliki pasar dan peminat masing-masing. Seperti Mio M3 yang peminatnya lebih ke remaja atau pelajar.
"Tapi kalau Mio Z lebih tinggi harganya, Rp15,6 itu untuk laki-laki karena lebih lebar dan lebih besar (desain bodinya). Nah, kalau Mio S, bannya lebih besar tubeless dari M3 dan lebih kecil dari Z, jadi komunikasi pertamanya itu ke wanita (Mio S)," ujarnya di Ancol, Jakarta Utara.
Mio S diproyeksikan dapat menyasar 80 persen wanita, tapi bisa juga 20 persenan pembelinya pria, karena desain dan fiturnya yang lebih bagus dari Mio M3. Meski secara keseluruhan Mio S kebutuhannya lebih ke perempuan.
"Tadi saya coba parkir, sistemnya juga lebih ringan, tentu fiturnya berbeda, jadi Mio M3 itu harga termurah di kelasnya, fitur paling simpel. Sedangkan Mio Z fiturnya lebih ke part dan desainnya lebih dof, dan bannya lebih lebar," kata Beti.
"Kalau ini (Mio S) lebih tinggi fiturnya dibanding kedua Mio tersebut, sudah ada LED, answer back system dan itu semua tidak ada di Mio yang lain, tapi harganya di tengah," lanjut dia. (ren)
Deretan Motor Matik Harga Rp16 Jutaan
Saat ini masih banyak motor matik entry level yang dibanderol cukup terjangkau, yakni mulai Rp16 jutaan. Lantas, apa saja gerangan?
