- Royal Enfield
VIVA – Selama 62 tahun, Royal Enfield selalu melahirkan motor dengan hanya menggendong mesin satu silinder segaris. Tengok saja mulai dari Classic series, Bullet, Continental GT sampai Himalayan yang bermain di kelas adventure. Namun, kini Royal Enfield mulai memperkenalkan mesin dua silindernya di ajang EICMA 2017, Milan, Italia.
Di pameran otomotif akbar itu, Royal Enfield memboyong mesin berkapasitas 648 cc dua silinder yang nantinya akan dibenamkan pada motor model-model terbarunya.
Mesin empat stroke tersebut lengkap dengan pendingin udara dan pendingin oli. Mesin dikembangkan para tim enginering yang berada di Pusat Teknologi Royal Enfield di Inggris dan juga Chennai, India.
Mesin yang mengadopsi single overhead cam (SOHC) ini memiliki kompresi 9,5:1, sama dengan kompresi mesin satu silindernya. Tapi tenaga yang dihasilkan lebih besar, berkat silinder baru dengan empat klep dan crankshaft 270 derajat. Sehingga mesin dapat memuntahkan tenaga 47 daya kuda di 7.100 rpm dan torsi maksimum 52 newton meter di 4.000 rpm.
Mesin tegak ini masih mengandalkan sistem pembakaran injeksi, tapi dikembangkan untuk torsi yang akan tetap terisi di setiap rpm. Sejumlah komponen juga ditanamkan agar mendapat torsi maksimal dengan penggunaan single-piece forged crankshaft yang diklaim menjamin kekuatan dan torsi ganda tanpa getaran berlebih.
Sebagai informasi menurut rendering yang sudah tersebar, mesin dua silinder itu nantinya akan bersarang pada motor Royal Enfeild model cafe racer dan scrambler dengan dua knalpot yang tampil lebih gahar. (Sumber: Times of India)
Simak Ubahan Royal Enfield Classic 350 Baru
Motor Royal Enfield Classic 350 generasi terbaru resmi dirilis untuk pasar Indonesia beberapa hari lalu.
