Musim Hujan, Cek Tanda Ini di Ban Motor Anda

Pengendara motor melaju di tengah hujan deras
Sumber :
  • Welovehonda

VIVA – Hujan mulai rutin mengguyur beberapa kawasan di Indonesia. Pengendara motor wajib memperhatikan kondisi ban, agar tetap aman saat beraktivitas di jalanan.

Pentingnya Tekanan Angin Ban Motor yang Tepat

Setiap ban memiliki kode informasi, terkait tahun produksi dan titik aman kapan ban tersebut harus diganti. Titik aman tersebut bergambar segitiga, letaknya ada di dinding ban.

Gambar segitiga itu yang menjadi patokan kapan harus mengganti ban, dan sudah sesuai standar internasional. Jadi, mengganti ban bukan menunggu hingga kembangnya botak.

Siap-siap Kaget, Ini Efek Campur Nitrogen dengan Angin Biasa di Ban Motor

Seperti yang disampaikan Senior Brand Executive and Product Development PT Gajah Tunggal Tbk, Dodi Yanto. Dia mengatakan, salah besar jika mengganti ban menunggu sampai botak, atau diganti karena sudah licin.

Kode pada ban

Tak Banyak yang Tahu, Ini Penyebab Ban Motor Baru Terasa Licin

“Pastikan kondisi ban belum mencapai titik TWI (Tread Wear Indicator), bentuknya segitiga. Karena itu batasan aman pemakaian ban, sudah standar internasional. Dalam satu ban, ada empat atau enam kode TWI,” ujarnya kepada VIVA, Sabtu, 8 Desember 2018.

Menurut Dodi, untuk melihat kondisi ban yang wajib diganti adalah garis ujung segitiga tersebut ditarik lurus dengan kembangnya.

“Nanti ada gundukan, biasanya bulat warna merah. Jika sudah mencapai titik itu, wajib diganti ban,” tuturnya.

“Dalam kondisi seperti itu saja, pengereman motor sudah tidak maksimal, karena tapak ban berkurang. Terlebih musim hujan, karena pembuangan air sudah tidak lagi maksimal. Apalagi kalau sampai botak, tentu sangat bahaya,” Dodi menambahkan. (ase)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya