- Welovehonda
VIVA – Komponen kopling pada sepeda motor, berfungsi menyalurkan tenaga mesin ke roda melalui transmisi. Bagian terpenting di dalamnya adalah kampas.
Apabila peranti tersebut menipis, maka daya cengkeram kampas terhadap pelat kopling melemah. Imbasnya, performa motor jadi tak maksimal.
Habisnya kampas kopling bisa disebabkan oleh beberapa hal. Mulai dari usia komponen yang menua, sampai ke cara pemakaian yang tak benar. Bahkan, ada satu penyebab yang jarang sekali orang tahu.
Pemilik bengkel Riyan Jaya Motor di kawasan Bekasi Barat, Riyan menyatakan, banyak yang abai terhadap penggunaan kopling. Hal sepele saja, menurutnya, bisa sebabkan kampas kopling cepat habis.
"Malas mengganti gigi, bisa bikin kampas kopling abis. Kalau lagi macet terus ada di gigi tiga, pengendara malas menurunkan gigi. Padahal, harusnya disesuaikan giginya. Saat tarikan pertama, dalam keadaan gigi tiga, kopling butuh daya tambahan," ungkapnya saat disambangi VIVA, Rabu 13 Maret 2019.
Selain penggunaan yang tepat, ia juga menyarankan, untuk melakukan sedikit terapi pada kopling, agar usia kampas bisa lebih panjang. Hal tersebut bisa dilakukan di rumah. Yakni, dengan cara melepas dan menarik tuas kopling saat motor dalam keadaan mesin menyala.
"Sewaktu mesin nyala, kampas kan berputar. Rumah kopling yang buka-tutup, bikin oli melumasi kopling. Proses pelumasan itu bikin kampas gak gampang aus." jelasnya. (yns)
Catatan Buat Orang Tua, 4 Bahaya Meninggalkan Anak di Dalam Mobil
Agar tidak dibuat repot anak, ada beberapa orang tua yang terpaksa meninggalkan anaknya di dalam mobil saat mengujungi suatu tempat, meski dianggap sebentar.
