Fakta Ganti Oli Mobil Ini Banyak yang Belum Tahu

Ilustrasi mengganti oli mesin mobil
Sumber :
  • VIVA/Yunisa Herawati

VIVA – Sistem pelumasan pada sebuah kendaraan memegang faktor penting, dalam menjaga kelangsungan serta daya tahan mesin. Inilah mengapa, pergantian secara rutin sangat dianjurkan. Sebab, oli yang sudah lama terpakai akan mengurangi performa mesin.

Motul Luncurkan Oli yang Cocok dengan Karakter Mesin Kawasaki

Sejauh ini, banyak yang percaya, bahwa pergantian oli dilakukan setelah melihat jarak tempuh kendaraan. Namun demikian, ternyata hal itu tak dianjurkan bagi pemilik kendaraan di kota-kota besar, terutama yang sering terjebak kemacetan.

Pemilik bengkel Riyan Jaya Motor di Bekasi, Riyan menyatakan, kendaraan yang menempuh jarak dekat dalam keadaan macet, beban kerjanya lebih besar dari yang menempuh jarak jauh dengan lancar.

Ini Alasan Mengapa Oli Mesin Butuh Zat Tambahan atau Aditif

"Dihitung dari lama nyala mesin, bukan jarak tempuh. Meski dalam kondisi macet, oli kan bekerja. Jadi, kalau menempuh jarak dua kilometer tapi sampai berjam-jam, berdampak juga untuk oli," ungkapnya saat disambangi VIVA, Kamis 14 Maret 2019.

Senada dengan Riyan, mekanik Tunas Daihatsu di kawasan Jakarta Pusat, Puji Raharjo, menyatakan hal serupa.

Jangan Kaget Jika Beli Oli Yamalube Kemasannya Sudah Tidak Pakai Botol

"Kalau ganti pelumas, lihat running engine hours. Misalnya, di jalan lengang kita bisa tempuh 10 kilometer kurang dari sejam. Tapi kalau di Jakarta, bisa lebih. Total putaran mesin di Jakarta lebih banyak, meski jarak tempuhnya sama." ungkapnya. (yns)

Ilustrasi menuang oli mesin mobil

Ganti Oli Mesin Sebaiknya Sebelum atau Sesudah Mudik?

Oli mesin yang baru dan bersih memiliki peran krusial dalam kelancaran perjalanan.

img_title
VIVA.co.id
18 Maret 2024