Jarang Ganti Oli CVT, Begini Jadinya

Ilustrasi transmisi CVT skuter matik
Sumber :
  • 100kpj

VIVA – Sama seperti kendaraan beroda empat, sepeda motor juga menggunakan transmisi untuk meneruskan tenaga yang dihasilkan mesin, ke roda. Pada skuter matik, jenis transmisi yang digunakan yakni continuous variable transmission atau CVT.

Daftar Lengkap Promo Sepeda Motor Honda Usai Lebaran

Layaknya transmisi mobil, CVT pada sepeda motor juga membutuhkan pelumas atau oli. Namun, tidak sedikit pemilik skutik yang acuh dengan kondisi pelumas CVT motor. Mereka lebih fokus pada oli mesin.

“Secara fungsi, sama pentingnya. Maka, tidak ada alasan melupakan salah satunya. Harus mendapat perhatian yang sama,” ungkap Training and Technical Service Engineer Motul Indonesia, Rialdy Fasha, dilansir dari 100kpj, Jumat 10 Mei 2019.

Penjualan Motor Bulan Maret Naik, Total Sudah Laku 1,7 Juta Unit Sepanjang 2024

Menurut Fasha, kerusakan terjadi secara bertahap, alias pelan-pelan. Dimulai dari berubahnya suara yang dihasilkan motor. “Saat komponen gir transmisi rusak, bakal timbul suara kasar. Gesekan antar komponen dimulai, setelah kekentalan oli berkurang,” tuturnya.

Peluncuran pelumas Motul Moto 4T 10W-40

Beli Honda BeAT Usai Lebaran Dapat Promo Khusus

Berbeda dengan oli mesin, pelumas khusus CVT tidak ada panduan masa pakainya. Namun, Rialdy menyarankan, untuk menggantinya tiap dua kali ganti oli.

Sebagai informasi, PT Perkasa Teknologi Indolube sebagai Agen Tunggal Pemegang Merk Motul di Indonesia, resmi meluncurkan varian pelumas terbaru. Diberi nama Moto 4T 10W-40, produk ini diklaim menjadi produk merek yang termurah.

General Manager Motul Indonesia, Carlo Savoca menjelaskan, meski produk untuk sepeda motor itu didatangkan dari luar negeri, namun banderolnya tetap terjangkau. Yakni. Rp55 ribu. “Produk premium di kelasnya, dengan harga kompetitif,” jelas Carlo. (kwo)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya