- Bmwblog
VIVA – Saat kendaraan sudah memasuki waktunya servis berkala, umumnya pemilik membawa ke bengkel dan menyerahkan urusan itu kepada mekanik. Sementara teknisi mengganti pelumas, pemilik duduk santai di ruang tunggu.
Namun, ada kalanya kamu perlu melihat langsung proses pengerjaan servis. Sebab, ada beberapa hal yang mungkin tidak disadari oleh teknisi, tapi bisa berbahaya bagi kendaraan.
Salah satu contohnya, menggunakan kompresor udara untuk menguras sisa pelumas yang ada di dalam mesin. Meski cara ini terbilang praktis dan efektif, namun ada bahaya di balik prosesnya.
Dilansir dari laman Suzuki, Senin 2 September 2019, udara yang disemprot dari kompresor bisa mengandung kadar air yang cukup tinggi.
Baca juga: Besok, Toyota Luncurkan Yaris Baru Rp170 Jutaan
Apabila digunakan untuk membersihkan jalur oli, dikhawatirkan uap air akan menempel pada dinding mesin dan menyebabkan korosi.
Kuatnya tekanan angin pada kompresor, juga berisiko melepas kotoran yang sudah tersaring di filter oli. Ukuran kotoran yang sangat kecil, membuatnya mudah terdorong keluar dari penyaring dan kembali ke mesin.
Itu sebabnya, disarankan untuk melakukan servis berkala di bengkel resmi. Sebab, para mekaniknya sudah dibekali dengan pengetahuan soal prosedur yang benar dan aman, saat mereka melakukan perawatan pada kendaraan konsumen.
