Ban Tubeless Motor Sering Kempis, Ini Biang Keroknya

Mekanik memeriksa ban motor
Sumber :
  • Wahana Honda

VIVA – Sepeda motor masih menjadi andalan warga Indonesia untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. Baik untuk pergi ke kantor, maupun menyemai padi di ladang.

Kementerian ESDM Ajak Masyarakat Konversi Motor BBM ke Listrik Gratis, Begini Caranya

Kendaraan beroda dua ini dianggap praktis dan irit, serta bisa dimiliki dengan harga yang terjangkau ketimbang mobil.

Namun, bukan berarti alat transportasi ini bebas masalah. Salah satu yang cukup umum dialami pengendara, yakni ban kempis setengah atau sering disebut dengan istilah bocor halus.

Mengintip Isi Garasi Presiden dan Wakil Presiden RI Terpilih Prabowo-Gibran

Dilansir VIVA Otomotif dari laman Wahana Honda, Senin 22 Februari 2021, masalah ini tidak hanya dialami oleh motor yang memakai ban dalam saja, namun juga karet jenis tubeless.

Salah satu penyebabnya adalah kondisi pentil ban yang kendur. Pipa besi ini biasa direkatkan ke pelek dengan menggunakan baut.

Adik Via Vallen Dilaporkan ke Polisi terkait Dugaan Penggelapan Sepeda Motor

Saat pemakaian, bisa saja baut tersebut bergetar karena kurang kencang saat dipasang. Akhirnya, udara keluar dari sela-sela karet yang renggang.

Penyebab lain dari ban motor bocor halus yakni adanya kerusakan pada pelek, misalnya pernah menghantam batu atau masuk lubang. Permukaan yang tidak lagi rata, membuat tekanan udara dalam ban tidak bisa tinggi.

Solusinya adalah membetulkan pelek tersebut di bengkel spesialis. Namun jika kerusakan cukup parah, maka langkah satu-satunya yakni mengganti dengan yang baru.

Pentil yang rusak juga bisa menjadi penyebab ban sering kempis. Meski ada penutup, tapi bukan berarti udara tidak bisa keluar dari ujungnya, terutama jika roda tidak dibekali dengan benda tersebut.

Terakhir, bisa jadi ada lubang pada ban yang membuat tekanan jadi tidak maksimal. Lubang ini bisa berasal dari benda tajam, atau tambalan yang tidak sempurna.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya