Kenali Perbedaan Oli untuk Motor Transmisi Matik dan Manual

Ilustrasi ganti oli mesin motor
Sumber :
  • Returnofthecaferacers

VIVA – Saat ini skuter matik menjadi sepeda motor yang paling laku di Indonesia, kendaraan ini menguasai pangsa pasar sebesar lebih dari 80 persen.

Pak Prabowo, Jangan Lupa Janjinya Bikin Indonesia Produksi Mobil dan Motor Sendiri

Banyak keunggulan yang ditawarkan oleh skuter matik, mulai dari mudah dioperasikan hingga desainnya yang cocok untuk semua orang. Bodi bergaya skuter juga ampuh mencegah sepatu terkena cipratan air, ketika melintasi genangan.

Karena desain mesin dan transmisinya berbeda, maka jenis pelumas yang digunakan juga tidak sama. Lantas, apa jadinya jika skuter matik menggunakan oli yang dibuat khusus untuk motor bebek atau sport?

Catat, Ini Daftar Bengkel yang Terima Konversi Motor Listrik Gratis

Division Head B2C PT Pana Oil Indonesia, Reza Ben Ungerer mengatakan bahwa salah satu kerugian memakai oli motor bebek di skuter matik yakni penurunan performa yang cukup besar. Hal yang sama juga berlaku sebaliknya.

Pelumas atau oli untuk sepeda motor.

Photo :
  • Dok: PanaOil
Motor Baru Jangan Sampai Kehabisan Bensin, Risikonya Besar

“Jika keduanya dipakai untuk jenis transmisi motor yang berbeda, akan menyebabkan performa motor tidak maksimal,” ujarnya melalui keterangan resmi, dikutip VIVA Otomotif Sabtu 21 Mei 2022.

Reza menuturkan, pelumas pada motor dengan transmisi manual mengandung zat antiselip karena berfungsi juga sebagai pelumas dari gigi persneling. Sementara, oli untuk skuter matik tidak mengandung zat itu sehingga karakternya lebih licin.

“Pada prinsipnya, oli untuk skuter matik memang diciptakan untuk bisa mengurangi friksi antar komponen pada mesin,” tuturnya.

Perbedaan fisik dari pelumas untuk motor dengan transmisi manual dan matik, kata Reza bisa dilihat dari kekentalannya. Di mana, skuter matik memakai oli yang lebih encer.

“Motor manual memakai kode JASO MA, tanda oli tersebut secara khusus dibuat dengan formula untuk motor bertransmisi manual atau motor dengan kopling basah. Sementara, kode JASO MB adalah indikasi awal bahwa oli tersebut khusus untuk motor matik,” ungkapnya.

Reza menjelaskan, PanaOil punya empat pilihan oli untuk kendaraan roda dua. Mulai dari PanaOil SP5 Synthetic Matic 10W-30, PanaOil SP5 Synthetic Matic 10W-40, PanaOil SP5 Synthetic Manual 10W-40, dan PanaOil
SP5 Synthetic Manual 20W-50.

“PanaOil SP5 merupakan oli sintentik dengan formula spesial bernama Engine Power Protection Technology, yang akan memberikan perlindungan maksimal pada komponen mesin dari potensi erosi atau aus yang muncul akibat proses mekanis serta kimiawi selama mesin bekerja,” jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya