- Dok: Auto2000
VIVA Otomotif – Setiap pemilik mobil tentu ingin kendaraan mereka selalu dalam kondisi sehat, dan siap dipakai tanpa ada masalah di perjalanan. Untuk bisa mendapatkan hal itu, kuncinya ada di perawatan.
Ada beberapa hal yang bisa membuat komponen mobil menjadi rusak, dan jika dibiarkan dalam jangka waktu lama akan berakibat pada kendaraan tidak bisa dipakai.
Salah satunya adalah bodi mobil, yang mudah diserang karat meski sudah diproduksi dengan melewati berbagai macam proses. Berikut beberapa hal yang bisa bikin bodi mobil mudah korosi dan berjamur:
1. Lokasi Parkir
Mobil yang diparkir tanpa ada atap akan mudah rusak cat bodinya, karena setiap hari terpapar sinar matahari maupun curahan air hujan.
VIVA Otomotif: Ilustrasi perbaikan bodi mobil.
- Dok: Auto2000
2. Jarang dicuci
Air hujan yang menempel lama di bodi akan menyebabkan munculnya jamur. Hal yang sama juga bisa terjadi di bagian kolong, yang sering terkena kotoran dan luput dari pantauan.
Zat-zat kimia yang ada di genangan dan terciprat ke bodi ketika dilintasi bisa menyebabkan terjadinya korosi apabila tidak segera dibersihkan. Mencuci mobil juga disarankan untuk dilakukan, usai kendaraan dipakai di kawasan atau daerah yang lokasinya dekat dengan pantai.
3. Goresan pada cat
Kendaraan yang digunakan di wilayah perkotaan lebih rentan mengalami kerusakan pada bagian bodi, akibat saling senggol atau menyerempet dinding maupun pembatas jalan.
Dengan terbukanya lapisan cat, maka bodi yang tergores tidak memiliki pelindung sehingga karat atau korosi dapat dengan mudah terbentuk dan jika dibiarkan akan menjadi keropos.
“Jamur dan karat tak hanya bisa membuat tampilan mobil kurang sedap dipandang, tetapi juga bisa membuat komponen kendaraan menjadi lebih cepat rusak. Sebaiknya secara rutin melakukan perawatan kendaraan,” ujar Aftersales Business Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara melalui keterangan resmi, dikutip Senin 14 November 2022.
