- Dok: DSIA
VIVA Otomotif – Sudah menjadi rahasia umum, bahwa produk suku cadang maupun aftermarket otomotif tersedia dalam versi asli dan palsu. Bahkan, tiruannya terkadang sampai ke beberapa tingkatan kualitas.
Biasanya yang menjadi sasaran pemalsuan, yakni produk otomotif yang laku keras di pasaran. Harga yang ditawarkan untuk varian palsu alias kw lebih murah, sesuai dengan kualitasnya.
Pemalsuan produk otomotif terjadi mulai dari komponen fast moving seperti kampas rem atau saringan udara, sampai dengan slow moving atau yang jarang diganti apabila tidak rusak.
Bahkan, Denso Sales Indonesia mengaku bahwa salah satu produk andalan mereka yang dipasarkan di tanah air juga ada varian palsunya, yakni klakson. Beredarnya klakson imitasi tersebut dianggap dapat merugikan konsumen. Mereka memberikan tips sederhana cara membedakan klakson Denso yang asli dan imitasinya.
1. Kemasan asli memiliki gambar klakson dengan detail yang jelas. Sementara, versi palsu gambarnya buram atau tidak jelas wujudnya.
2 Tulisan pada bagian belakang klakson Denso asli justru agak kabur, sementara yang palsu terlihat jelas dan posisinya juga salah.
VIVA Otomotif: Klakson baru Denso
- Dok: DSIA
3. Baut klakson Denso asli dibuat dengan desain yang spesial dan tidak terlalu cekung. Sementara, klakson imitasi hanya seperti kepala baut biasa.
4. Klakson Denso asli memiliki empat lubang vibrator, agar suara yang dihasilkan lebih jernih. Sedangkan, versi palsu tidak ditemukan lubang vibrator di sisi depan klakson.
Sebagai informasi, DSIA baru saja meluncurkan lini klakson terbaru dengan tipe Single Disc High Tone. Produk ini memiliki keunggulan suara yang lebih nyaring, dibanding klakson bawaan pabrikan.
“Dengan harga di kisaran Rp50-60 ribuan, klakson single high tone ini cocok buat pemilik kendaraan yang menginginkan upgrade dari klakson yang sudah terpasang di kendaraan, terutama untuk segmen LCGC dan Low MPV,” ujar Product Manager DSIA, Ivana Stella melalui keterangan resmi, dikutip Sabtu 4 Maret 2023.
