Rem Tak Pakem Padahal Minyak Tidak Bocor, Ini Pemicunya

Rem kendaraan
Sumber :

VIVAnews - Para pengendara kendaraan roda empat pasti kerap menjumpai kinerja rem yang tak maksimal saat membesut kendaraannya ke wilayah menanjak dan menurun. Hal yang kerap ditemui , pengemudi merasakan rem yang diinjak lama kelamaan tidak pakem.

Padahal, setelah menghentikan mobil dan mengecek tabung cadangan minyak rem, tidak ditemukan kebocoran yang menyebabkan minyak rem berkurang. Lalu mengapa rem tidak pakem padahal tidak terjadi kebocoran pada tabung minyak rem?

Dilansir Astraworld, pada saat pengereman, terjadi gesekan antara kampas rem dengan cakram atau tromol rem, yang mengakibatkan panas. Sebagian panas yang terjadi akan didinginkan udara, sebagian lagi akan terserap oleh komponen-komponen sistem rem, salah satunya minyak rem.

Minyak rem berfungsi sebagai media yang meneruskan tekanan dari pedal rem ke piston-piston pengereman pada setiap roda. Cairan inilah yang juga mengisi seluruh saluran atau selang-selang rem.

Mengenal Rem ABS, Masalah dan Solusinya

Seperti cairan lainnya, minyak rem juga mempunyai titik didih pada temperatur tertentu. Titik didih minyak rem akan menurun jika kualitasnya menurun karena adanya kandungan air di dalamnya. Akibatnya minyak rem jadi lebih mudah mendidih.

Pada saat minyak rem mencapai titik didihnya, terbentuklah uap atau gelembung-gelembung udara pada saluran rem. Akibatnya tekanan dari pedal rem tidak akan diteruskan secara maksimal ke piston-piston pengereman di roda. Hal inilah yang menyebabkan rem terasa kurang pakem, atau bahkan tidak terjadi pengereman alias rem blong.

Untuk mencegah terjadinya hal tersebut , sebaiknya ganti minyak rem mobil Anda sesuai petunjuk pada buku perawatan berkala. Umumnya setelah kendaraan menempuh jarak 40 ribu kilometer atau dua tahun sekali. Atau tanyakan pada mekanik di bengkel resmi yang ditunjuk Agen Pemegang Merek (APM) mengenai kapan waktu yang tepat untuk mengganti minyak rem.

Akan lebih baik jika minyak rem diganti sebelum ketentuan batas maksimal untuk menjaga performa sistem pengereman pada mobil Anda.

Oli mesin.

Tips Bedakan Oli Asli dan Oplosan

Banyak produsen nakal yang kini memproduksi oli palsu.

img_title
VIVA.co.id
31 Juli 2017