Trik Mencuci Kendaraan yang Tak Diketahui Banyak Orang

Cuci Mobil Bersama Model-model Cantik di IIMS 2013
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVA.co.id - Mencuci kendaraan merupakan aktivitas yang kerap dilakoni para pemiliknya saat libur tiba. Biasanya, aktivitas mencuci kendaraan dilakukan di pekarangan rumah, atau juga di tempat pencucian umum.

Pemeo yang menyebutkan jika kebersihan kendaraan merupakan perwujudan dari sang empunya, sepertinya menjadi salah satu alasan kendaraan dibersihkan. Sebab, jika kendaraan dalam kendaraan bersih, sang pemilik tentu akan nyaman mengendarainya.

Namun, rupanya ada banyak pihak yang belum mengetahui persoalan beberapa hal seputar mencuci kendaraan. Di antaranya, mencuci kendaraan dalam kondisi usai dijemur seharian. Ya, yang dimaksud adalah kendaraan yang diparkir satu hari penuh.

Jika aktivitas mencuci langsung dilakukan, dijamin air dan busa pada sampo akan mudah mengering karena terserap panas, dan meninggalkan bintik-bintik pada bodi kendaraan. Hal ini yang jarang diketahui banyak pemilik kendaraan. Demikian dilansir Middlecountryautomotive, Selasa 29 September 2015.

Ada baiknya, kendaraan yang seharian penuh dijemur karena parkir dibilas atau disiram dahulu seluruhnya dengan air. Itu dilakukan untuk menetralisir suhu pada kendaraan.

Hal lain yang tak diketahui banyak orang seputar mencuci kendaraan adalah penggunaan detergen rumahan, seperti; sabun cuci piring, pembersih lantai, dan lainnya. Dianjurkan ini tidak dilakukan.

Mengenal Rem ABS, Masalah dan Solusinya

Sebab, bahan detergen rumahan bersifat sangat keras dan berpotensi merusak cat kendaraan dengan cepat. Produk sampo khusus kendaraan kini sudah dengan mudah ditemui di berbagai toko, jadi tentu tak ada alasan untuk menggunakan detergen rumahan.

Selanjutnya, jangan menggunakan kain saat mencuci kendaraan kesayangan. Sebab, kain berpotensi meninggalkan goresan garis rambut. Pastikan Anda mencuci kendaraan dengan menggunakan spons atau wol mitt.

Pastikan pula untuk sering-sering membilas spons atau wol mitt dengan ember yang berbeda agar kotoran atau butiran pasir tidak menempel yang justru akan membuat baretan halus di kendaraan Anda. Jika spons terjatuh ke tanah, segera langsung dibilas sampai bersih dan jangan langsung digunakan kembali mencuci kendaraan. Sebab, risiko baret-baret sangat besar.

Selanjutnya, setelah kering, segera lap kendaraan dengan handuk micofiber alias kanebo dengan banyak serat. Jangan biarkan kendaraan kering dengan sendirinya, karena akan menimbulkan bintik-bintik. Jika dibiarkan lama, sulit untuk "menghapusnya". Selamat mencoba.

Rem Motor Anda Keras, Ini Penyebabnya
Oli mesin.

Tips Bedakan Oli Asli dan Oplosan

Banyak produsen nakal yang kini memproduksi oli palsu.

img_title
VIVA.co.id
31 Juli 2017