- VIVA.co.id / Anwar Sadat
VIVA.co.id – Jika sebagian orang menggunakan mobil pribadi sebagai alat transportasi mudik. Apa kabar dengan Anda yang mempercayakan transportasi umum. Ya, otomatis mobil kesayangan harus ditinggal di rumah dalam kurun waktu empat hari, satu minggu, bahkan sebulan.
Oleh karena itu sebelum berangkat mudik, pastikan terlebih dahulu kondisi mobil, agar nantinya tidak bermasalah jika digunakan kembali. Selain itu, pastikan kondisi mobil tetap dalam keadaan aman dan terawat.
Menurut Dedy Ismanto, Channel Marketing Manager, sebelum meninggalkan mobil dicek dulu lingkungannya, yang pasti untuk tempat penyimpanan lebih baik di indoor. Pastikan jangan ada binatang peliharaan di sekitar kendaraan, takutnya body bisa lecet atau kotoran binatang tersebut menempel.
Sementara untuk menyimpan di outdoor, pastikan dulu jangan parkir di dekat pohon agar ranting-ranting pohon yang terjatuh tidak merusak body mobil, dan gunakan cover mobil yang tahan air.
Bukan hanya itu, diwajibkan agar semua perangkat elektronik diperiksa untuk memastikannya berfungsi. Ini agar central lock, alarm dan GPS tetap bekerja dengan baik. “Iya itu kan sebagai penanda. Pun dengan tekanan angin, jika ditinggalkan lebih dari 1 minggu lebih baik ganti dulu dengan Nitrogen dan lebihkan psi-nya,” katanya.
Namun gimana jika ban tersebut gembos begitu saja karena faktor cuaca, baik di indor maupun outdoor.
“Karena ban terbuat dari karet dan harus bertahan dalam satu titik menahan beban, lama kelamaan karet yang elastis tersebut bentuknya tidak bulat lagi. Jadi Lebih baik kalau ditinggal terlalu lama misalnya satu bulan, dongkrak sedikit aja,” katanya.
Libur Nataru, Ngebut di Jalan Tol ini Siap-siap Ditilang
Di jalan tol ini, terdapat dua jenis pelanggaran yang akan dipantau, yakni pelanggaran batas kecepatan dan pelanggaran kelebihan muatan.
