- Shanghaiist
VIVA – Teknologi mobil swakemudi terus dikembangkan berbagai pihak. Tak cuma mobil pribadi, angkutan umum seperti bus pun terus diuji coba sebelum melakukan pengoperasian sebenarnya.
Seperti yang dilakukan di Kota Shenzhen, China. Di sana bus yang dapat berjalan sendiri tanpa sopir sedang diuji coba. Mungkin ini bisa dibilang merupakan tes pertama dari jenisnya di dunia, di mana penumpangnya pun sungguhan, penduduk sekitar.
Seperti dilansir Shanghaiist, Jumat, 8 Desember 2017, bus itu mampu menghindari pejalan kaki, berjalan cepat dan lambat, berganti jalur, pemberhentian darurat, hingga membaca lampu lalu lintas. Bus berjalan secara otomatis di sepanjang rute yang telah ditentukan.
Kendati demikian, demi alasan keamanan selama uji coba, ada sopir di balik kemudi, meskipun tidak sama sekali menyentuh setir selama perjalanan.
Bus kecil itu dilaporkan dapat membawa hingga 19 penumpang dan mencapai kecepatan 40 kilometer per jam saat berjalan mengelilingi Distrik Futian yang sepi. Banyak penumpang memberi ulasan positif akan bus itu. Perjalanan dikatakan mulus, meski ada beberapa keluhan.
"Di persimpangan 'T', sebuah mobil pribadi tiba-tiba berbalik ke arah kami dan bus melambat. Namun, remnya sedikit terlalu kencang," kata seorang penumpang.
Bus swakemudi diproduksi di China oleh Shenzhen Haylion Technologies dengan biaya sekitar 500 ribu yuan atau setara Rp1 miliar per kendaraan. Belum jelas kapan bus ini bisa beroperasi secara reguler. Namun, pihak terkait menyebut semua akan dilakukan jika semua tes uji coba mampu dilewati dengan baik tanpa kendala.
Lihat videonya di bawah ini:
