Sandiaga Akan Kirimkan Visi-Misi Prabowo-Sandi ke Megawati

Cawapres Sandiaga Uno.
Sumber :
  • Dok. PAN.

VIVA – Calon Wakil Presiden RI, Sandiaga Salahuddin Uno meminta Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi agar memberikan susunan visi-misi dan program kerja Prabowo-Sandi kepada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri. Hal ini dikatakan Sandiaga merespons ucapan Megawati, yang mengaku belum pernah mendengar visi-misi ataupun program kerja Prabowo-Sandi.

Sandiaga Sarankan Khofifah-Risma 'Tidak Berpolitik' untuk Lawan Corona

"Saya lihat ada satu pernyataan Bu Mega bahwa tidak pernah melihat visi-misi, dan program kerja Prabowo-Sandi, nah ini mungkin kita langsung tindak lanjuti. Saya sudah meminta BPN Pak Irawan tolong dikirimkan, mungkin salah kita juga tidak terlalu banyak di-cover di media untuk bicara mengenai visi misi dan program kerja," kata Sandiaga Kamis 15 November 2018

Sandiaga mengaku memiliki platforn visi-misi dan program kerja yang telah dirumuskan bersama dengan Prabowo dan tim BPN Prabowo-Sandi. Tak hanya kepada Megawati, Sandiaga juga meminta agar susunan visi-misi dan program kerja tersebut diberikan kepada seluruh pimpinan partai politik koalisi pendukung Jokowi-Ma'ruf.

Sebar Lokasi CFD, Sandiaga Sebut Kebijakan Tepat

"Saya juga sudah meminta untuk dikirimkan kepada seluruh pimpinan partai dari koalisi pendukung Pak Presiden Jokowi dan Kiyai Ma’ruf supaya ada kesempatan juga mereka mendapat data-data, dan  informasi yang akurat tentang program kerja, dan visi misi kita," ujarnya.

Sandiaga mengaku sama sekali tidak tersinggung dengan ucapan dan sindiran-sindiran Megawati. Karena kerap disindir ataupun dikritik itu merupakan risiko dirinya yang memilih menjadi politisi.

Industri Otomotif RI Bisa Jadi Ladang Lapangan Kerja karena Hal Ini

"Buat saya sih kalau saat ini masih baperan mah saya berada di profesi yang salah, jadi politisi itu tidak boleh baperan kalau ada yang bicara seperti itu gak boleh juniper, julid nyinyir dan baper," ujarnya.
 

Sandiaga Khawatir Gelombang Ketiga Corona yang Lebih Dahysat

Berkaca pada flu Spanyol 1918.

img_title
VIVA.co.id
26 Juni 2020