Sudirman Said Tantang Penyelenggara Quick Count Buka Sumber Dana

Direktur Materi dan Debat BPN Sudirman Said
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Rifki Arsilan

VIVA – Direktur Materi dan Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sudirman Said, menegaskan jika pihaknya siap membuka hasil penghitungan real count Pemilihan Presiden tahun 2019 versi mereka.

Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019

Diketahui sebelumnya Capres Prabowo Subianto mengklaim sudah memenangkan Pilpres 2019 mendatang dengan suara 62 persen.

“Bila diperlukan nanti kita akan buka,” kata Sudirman di Media Center Prabowo-Sandiaga, Jalan Sriwijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 22 April 2019.

AROPI: Dibanding Musim Pemilu 2019, Tingkat Kepercayaan Terhadap Lembaga Survei Naik 7,6%

Menurut Sudirman, pihak BPN dan DPP setiap parpol koalisi memiliki tim yang memonitor dan menghitung surat suara dalam pemilu. Namun ia masih enggan membeberkan hasil kerja dari tim tersebut secara gamblang.

Ia meyakini bahwa pihaknya benar-benar melakukan proses perhitungan dengan cara yang profesional. Perhitungan suara juga dilakukan dengan dibantu berbagai pihak.

Sudirman Said Ungkap Timnas Amin Siap Gugat Hasil Pemilu 2024 ke MK

"Di berbagai partai politik punya (tim) dan kebijakan masing-masing. Kan ada bagian dapur kita dan dapur tidak seluruhnya dipertontonkan," ujarnya.

Namun alih-alih membuka data hasil penghitungan real count internal BPN, mantan Menteri SDM tersebut justru menantang balik lembaga survei untuk menjawab asal sumber dana yang mereka dapatkan untuk menghitung cepat. 

“Saya menantang mereka dananya dari siapa? Metodologi itu mereka yang tahu masyarakat tidak tahu dan peduli,” katanya.

Sebelumnya, Perhimpunan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi) siap membuka data hasil quick count. Hal ini dilakukan untuk menjawab tudingan negatif atas hasil tersebut. Pihak Persepi pun menantang balik pihak BPN membuka data hasil hitung internal BPN.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya