KPU: 1.256 TPS Belum PSU, PSS, dan PSL

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Arief Budiman
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso

VIVA – Tim Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengklaim sudah melakukan pemungutan suara ulang (PSU), pemungutan suara susulan (PSS) dan pemungutan suara lanjutan (PSL) di 1.511 TPS di Indonesia. Sehingga tinggal 1.256 TPS lagi yang belum melaksanakan tiga jenis pemungutan suara itu.

"Dari total 2.767 TPS yang harus melaksanakan tiga jenis pemungutan suara itu, KPU sudah melaksanakan di 1.511 TPS," kata Ketua KPU Arief Budiman dikonfirmasi awak media di Jakarta, Senin, 22 April 2019.

Arief mengatakan, pihaknya menargetkan PSU, PSS, PSL ini selesai maksimal dalam 10 hari sesuai ketentuan undang-undang.

Arief merinci, total TPS yang harus laksanakan PSU yakni sebanyak 393 TPS. Sementara yang sudah melaksanakan PSU yakni 10 TPS.

Adapun TPS yang harus laksanakan PSS sebanyak 2302 TPS dan yang telah laksanakan PSS sebanyak 1.488 TPS.

AROPI: Dibanding Musim Pemilu 2019, Tingkat Kepercayaan Terhadap Lembaga Survei Naik 7,6%

Sedangkan TPS yang harus melaksanakan PSL sebanyak 72 TPS. Kemudian yang telah melaksanakan PSL sejumlah 13 TPS.

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019

Pelaksanaan Pemilu 2024, yang rekapitulasi suara tuntas dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum, KPU pada Rabu malam, 20 Maret 2024, dinilai sangat kondusif. Dibanding 2019.

img_title
VIVA.co.id
21 Maret 2024