Prabowo: Utang yang Tinggi Bisa Lemahkan Militer

Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Adeng Bustomi

VIVA – Calon Presiden Nomor Urut 02 Prabowo Subianto menyapa para relawannya di Yogyakarta hari ini. Dalam kesempatan tersebut dia kembali menyidir utang yang ditarik pemerintahan Jokowi yang untuk impor bahan pangan.

PKS Terbuka untuk Bertemu Prabowo tapi Bukan untuk Menyusul PKB

"Utang bukannya untuk swasembada pangan namun untuk impor, impor, impor (bahan pangan),"kata Prabowo di Yogyakarta, Rabu 28 November 2018. 

Dengan utang yang semakin menggunung bukannya menambah kuat negara, tapi dinilai bisa membuat negara semakin lemah. 

Kehadiran Anies dan Muhaimin di KPU Tunjukkan Kedewasaan Politik meski Pahit, Menurut Pengamat

“Bagaimana negara akan kuat jika impor bahan bakarnya hingga 100 persen. Ini akan terjadi (100 persen bahan bakar impor) sembilan tahun lagi kalau kita tidak berbuat apa-apa,"tuturnya.

Beban utang yang tinggi, kata mantan Danjen Kopassus ini, akan berakibat pada kurangnya cadangan devisa negara dan sumber daya alam yang dimiliki. Hal itu juga bisa melemahkan sektor militer dan beberapa sektor lainnya.

Verrell Bramasta Berharap Prabowo-Gibran Lebih Fokus Pada Kemajuan Anak Muda

"Kalau saya katakan lemah saya tidak asal bicara, wong menteri pertahanannya sudah omong kalau Indonesia terpaksa perang hanya bisa tiga hari," ucapnya. (ren)

Tangkapan layar anggota KPU RI Idham Holik saat rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat nasional di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat, 15 Maret 2024.

Ganjar-Mahfud Ngaku Tak Dapat Undangan Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Bilang Begini

KPU mengeklaim bahwa lembaganya sudah menjalin komunikasi secara pribadi kepada liaison officer atau naradamping pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024