- Ridho Permana
VIVA – Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto membuka strategi Partai Golkar untuk memenangkan Pemilihan Umum 2019. Pemenangan bahkan dilakukan melalui sarana media sosial yang dilakukan secara gencar hingga hari pemilihan.
Menurut Airlangga, Partai Golkar telah memiliki tools untuk penggalangan suara pemilih. Selain itu, akan ditambah lagi dengan database pemilih yang telah dimiliki Golkar saat ini.
"Jadi hari ini empat bulan menjelang pemilihan, sehingga kami mengingatkan kepada para caleg bahwa sudah mulai memasuki periode kampanye yang krusial," kata Airlangga usai memberi pembekalan caleg DPR di DPP Golkar, Jakarta Barat, Rabu 19 Desember 2018.
Menurut Airlangga, tools itu nanti digunakan untuk para caleg masuk ke daerah pemilihan masing-masing. Dengan mekanisme yang telah dimiliki secara internal akan terukur progres dari masing-masing caleg di dapil masing-masing.
Partai Golkar juga berupaya memenangkan pemilu lewat media sosial. Telah ada data mengenai kekuatan Partai Golkar dan partai lain di daerah pemilihan seluruh Indonesia.
"Masing-masing caleg juga mempunyai kesempatan yang sama untuk melakukan pendekatan dengan masyarakat. Tentu kita sudah tahu kantong-kantong suara Golkar, kantong suara partai lain," katanya menambahkan.
Pada pemilu 2019, Airlangga menegaskan kalau Partai Golkar menargetkan 18 persen atau 100 kursi di DPR. Target ini diyakini dapat terpenuhi karena berdasarkan survei internal, sudah diperoleh angka 16 persen.
"Target Golkar kan 18 persen atau 110 kursi di DPR. Dari survei internal, sejauh ini kira-kira baru 16 persen." (mus)
