Wantimpres: Kandidat Lain Kebalikan Jokowi, Tak Bisa Baca Alquran

Anggota Wantimpres Sidarto Danusubroto.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA – Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Sidarto Danusubroto, menilai penyebaran kabar bohong atau hoax tentang pemerintahan Presiden Joko Widodo sesungguhnya memperlihatkan ketidakmampuan lawan politik dalam pemilu presiden 2019.

Prabowo dan Gibran Bakal Temui Jokowi Nanti Malam

Sebagian besar berita atau informasi yang disebarkan kubu oposisi, menurut Sidarto, diproduksi berdasarkan data yang tak valid. "... merupakan bentuk ketidakmampuan dari pihak lain untuk mengakui keberhasilan pemerintahan Presiden Joko Widodo," katanya dalam keterangan tertulisnya pada Senin, 11 Februari 2019. 

Sidarto mencontohkan isu seperti antek China, anak keturunan PKI, anak haram, dan lain-lain sesungguhnya merupakan berita yang sama sekali tidak memiliki dasar validitas. Jika informasi bohong itu terus-menerus disebarkan, bukan mustahil dapat mengganggu stabilitas nasional atau ketenteraman masyarakat.

Sri Agustin, Nasabah Mekaar yang Dipuji Jokowi Berbagi Tips Eksis Jalani Usaha Sambel

Dia mengaku cukup mengenal pribadi Jokowi, yang sebetulnya bertentangan dengan rumor selama ini, bahwa sang presiden bukan seorang Muslim yang taat. Jokowi, katanya, justru tergolong Muslim yang saleh, taat salat wajib lima waktu dan fasih membaca Alquran.

"Sementara kandidat lain merupakan kebalikan dari Presiden Jokowi: tidak rajin salat dan tidak bisa baca Alquran," katanya, tanpa menyebut identitas orang yang dia maksud.

Budi Gunadi Klaim Berhasil Jadi Menkes Karena Jokowi Tidak Pernah Masuk Rumah Sakit

Tak hanya itu. Menurut politikus PDIP itu, Jokowi ialah sosok yang bersahaja sejak dahulu, saat menjadi wali kota Solo, menjabat gubernur DKI Jakarta, dan sekarang menjadi presiden. (ase)

Presiden Joko Widodo (Jokowi)

Kata Istana soal Kabar Jokowi Bakal Anugerahkan Satyalencana ke Gibran dan Bobby

Pelaksana Tugas Deputi Protokol dan Pers Media Istana Presiden, Yusuf Permana menegaskan tidak ada jadwal Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk kunjungan kerja ke Surabaya.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024