Ulama Cianjur Jawab Permintaan Ma'ruf: Masa Iya Kita Tidak Dukung

Calon wakil presiden Ma'ruf Amin memanfaatkan waktu kampanye politiknya dengan bertemu kangen sahabat lamanya, R Abdul Halim, di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada Kamis, 14 Februari 2019.
Sumber :
  • VIVA/Eduwar Ambarita

VIVA – Calon wakil presiden Ma'ruf Amin memanfaatkan waktu kampanye politiknya dengan bertemu kangen sahabat lamanya, R Abdul Halim, di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, pada Kamis, 14 Februari 2019.

Jokowi Launches Permanent Housing After Disaster in Central Sulawesi

Ma'ruf menemui langsung sang sahabat yang lebih dikenal Ajengan Elim itu di rumah sang ulama senior Desa Bojongherang. Rumah Ajengan Elim tak jauh dari kompleks Pesantren Al-Muthmainah, pesantren tertua di Cianjur.

Ajengan ialah julukan masyarakat di ranah Pasundan untuk ulama atau orang yang dihormati karena kesalehan atau keilmuan Islam-nya. Ajengan Elim memang dikenal sebagai kiai berpengaruh dan tidak tergantikan sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) di Kabupaten Cianjur.

Momen Akrab Prabowo dan Jokowi di Acara Bukber di Istana Negara

Ma'ruf Amin mengaku mengenal Ajengan Elim sejak tahun 1979. Hubungan mereka kian intensif setelah Ma'ruf menjabat ketua Komisi Fatwa MUI. "Jadi, saya bersilaturahim, dan beliau kebetulan lebih senior dari saya: beliau sudah [berusia] 87 [tahun]," kata Ma'ruf.

Dia tak ragu mengakui memang sekalian bermaksud memohon doa restu dan dukungan sebagai calon wakil presiden. "Minta doa dan dukungannya, saya bisa terpilih nanti."

Rampung Juni 2024, Menteri ESDM: Divestasi Saham Freeport Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak

Calon wakil presiden Maruf Amin memanfaatkan waktu kampanye politiknya dengan b

Ajengan Elim menganggap terpilihnya sahabatnya itu sebagai calon wakil presiden bukan hanya kebetulan. Ia melihat, calon presiden Jokowi memilih pendampingnya berdasarkan ilmu.

"Apa yang beliau lakukan, saya lihat, dan tentunya beliau pakai ilmu. Masa seorang berilmu tidak memakai ilmunya. Oleh karena itu kita, lihat saja apa yang beliau laksanakan," katanya.

"Tapi kalau masalah dukungan," ujar Elim menegaskan, "masa iya kita tidak mendukung."

Usai pertemuan, di depan kediaman Ajengan Elim sudah menunggu lebih sebulu ibu-ibu yang antusias menunggu Ma'ruf keluar. Mereka bersiap dengan ponsel berkamera untuk berswafoto dengan sang calon wakil presiden.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya