- Dok. Golkar
VIVA – Partai Golkar makin gencar menggelar konsolidasi dengan kader daerah untuk kemenangan di Pileg 2019.
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, Indonesia wilayah timur optimis menjadi lumbung suara Partai Beringin.
Hal ini disampaikan Airlangga dalam acara silaturahmi dengan kader DPD Partai Golkar se-Provinsi Nusa Tenggara Timur. Salah satu wilayah yang menjadi target Golkar adalah NTT. Alasannya, Golkar punya kader potensial seperti salah satunya Nae Soi yang menjadi Wakil Gubernur NTT.
"Partai Golkar berkomitmen akan mengawal kemenangan pileg di NTT. Ada kader kami sebagai Wagub NTT," kata Airlangga di GOR Flobamora, Kupang, seperti disampaikan dalam keterangan resminya, Rabu, 20 Februari 2019.
Airlangga menargetkan, DPD Golkar bisa meraup peringkat pertama perolehan kursi legislatif di provinsi NTT. Ia mengatakan, target 4 kursi DPR dan 18 kursi DPRD provinsi adalah realistis.
"Kalau melihat peluang, target Golkar NTT meraih 4 kursi DPR RI dan 18 kursi DPRD provinsi," lanjut Menteri Perindustrian itu.
Selain itu, dia juga mengingatkan agar kader Golkar di NTT bisa melek dalam persoalan sosial. Ia menyinggung persoalan pendidikan, pembangunan sekolah-sekolah di NTT mesti disuarakan.
Tak ketinggalan, Airlangga menekankan kader Golkar mesti bisa bantu memperjuangkan NTT sebagai destinasi wisata kelas dunia. Kata dia, NTT punya peluang dengan berbagai obyek wisatanya.
"Fraksi Golkar dari NTT banyak di parlemen. Kita optimis mampu berperan membantu membangun lebih cepat Nusa Tenggara Timur," sebut Airlangga.
Kemudian, ia juga mengingatkan komitmen Golkar sebagai partai pendukung Jokowi di Pilpres 2019. Menurut dia, pemerataan pembangunan infrastruktur untuk masyarakat NTT turut menjadi perhatian presiden Jokowi.
"Kader Partai Golkar NTT wajib mengantarkan presiden Jokowi terpilih lagi, sehingga infrastruktur di sini terus dilanjutkan," ujar Airlangga.
Dalam kesempatan ini, Airlangga ditemani Korbid Golkar PP Wilayah Timur Melchias Marcus Mekeng, Gubernur NTT Victor Laiskodat, Wagub NTT Josef Nae Soi, Ketua DPD Golkar NTT Melkiades Laka Lena, Rizal Mallarangeng, dan Meutya Hafid. (mus)
