Ajak Jangan Golput, Menristekdikti: Coblos Satu Saja, Jangan Dua

Menristekdikti Mohamad Nasir tiba di Aula Barat Kampus ITB Bandung
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi

VIVA – Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi atau Menristekdikti, Mohamad Nasir menghadiri Hari Kebangkitan Teknologi Nasional ke-24 di Lapangan Renon, Denpasar, Bali, Kamis 21 Februari 2019.

Prabowo Kaget Ada Pemuda Ngaku Siap Mati untuknya di Pilpres 2019: Saya Suruh Pulang!

Di hadapan mahasiswa, Nasir mengajak, agar memanfaatkan momentum politik Pemilu 2019. Ia mengimbau kepada seluruh peserta yang hadir untuk menyalurkan hak pilihnya.

"Saya hanya titip, hanya pesan. Saya hanya mengulang, apa yang disampaikan Pak Gubernur (Gubernur Bali Wayan Koster). Tahun 2019 ini, adalah tahun politik. Jangan kita membuat gaduh di lingkungan mahasiswa. Kita lakukan demokrasi yang sebaik-baiknya. Gunakan hak pilih yang baik, jangan golput," ajak Nasir, Kamis.

Prabowo Cerita Tak sampai Satu Jam Putuskan Terima Ajakan Jokowi Gabung Kabinet

Golput, ia melanjutkan, merugikan bangsa Indonesia. Sendi-sendi demokrasi akan terganggu dengan adanya golput. "Manfaatkan (hak pilih). Silakan pilih sesuai dengan hati nurani saudara. Jangan sampai tidak memanfaatkan hal ini," ujarnya.

Saat ini, ada dua calon presiden yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), untuk bisa dipilih memimpin bangsa ini lima tahun ke depan.

Lembaga Survei yang Hasilnya Akurat dan Kredibel Bakal Jadi Rujukan di Pilpres 2024

"Karena itu, silakan Anda memilih dengan nurani saudara. Oleh karena itu, dalam hal ini jangan sampai dicoblos dua. Dicoblos dua, batal itu namanya nanti ya. Dicoblos hanya satu saja. Satu saja, jangan coblos dua. Satu saja supaya benar," katanya sedikit berkampanye.

"Karena itu, kami mengajak tahun 2019, manfaatkan dengan baik jangan sampai salah. Gunakan dengan baik," tambah Nasir. (asp)

PSMTI Diterima Presiden Jokowi di Istana

Paguyuban Marga Tionghoa Dorong Gunakan Hak Pilih 14 Februari untuk Lahirkan Pemimpin Berkualitas

Jelang pencoblosan Pemilu 2024, pada 14 Februari pekan depan, masyarakat diimbau agar menggunakan hak pilihnya dengan bijak. Untuk bisa memilih pemimpin yang berkualitas.

img_title
VIVA.co.id
6 Februari 2024