- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir, mengutip penyataan Jokowi bahwa negara harus hadir untuk rakyat. Atas dasar itu, ia memaparkan keberhasilan Jokowi selama menjadi Presiden dalam empat tahun terakhir.
Erick mencontohkan komitmen Jokowi membangun banyak infrastruktur di berbagai daerah selama empat tahun terakhir. Memang tidak mudah membangun sebanyak itu, tetapi itulah wujud visi kepemimpinan Jokowi.
Dia menunjukkan data pembangunan infrastruktur pada 2014, seperti 38.569 kilometer panjang jalan di Indonesia, 210 bandara, 571 pelabuhan, dan 212 kilometer jalan tol.
Jumlah itu tampak meningkat pada pemerintahan Jokowi. Hingga 2018, panjang jalan di Indonesia menjadi 47.017 kilometer, 236 bandara, 899 pelabuhan, dan 648 kilometer jalan tol.
Pembangunan itu, katanya, hampir merata di seluruh Indonesia. Atas dasar itu, bila terpilih lagi, Jokowi akan melanjutkan program pembangunan di seluruh Indonesia.
"Kalau visinya cuma untuk menang, beliau bisa saja hanya membangun infrastruktur di Pulau Jawa, ngapain bangun di Papua. Tapi beliau tidak begitu, beliau menegaskan pembangunan harus dari pinggir," katanya.
Dengan pembangunan infrastruktur yang merata, Erick percaya Jokowi-Ma'ruf akan menang di Pemilu 2019. Sebab, jalan yang telah dirintis Jokowi sudah benar. "Insya Allah kalau benar, Tuhan pasti akan mendukung," tuturnya. (art)
Gibran Bantah Presiden Jokowi Gabung Golkar
Gibran membantah pernyataan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto yang menyebutkan Presiden Jokowi dan dirinya sudah masuk ke Golkar
