- Zahrul Darmawan
VIVA – Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjamin keamanan dalam pelaksanaan Pemilihan Umum 2019. Tito menegaskan, teror ledakan bom di Sibolga tak terkait dengan Pemilu 2019.
"Mereka tidak ada hubungannya dengan pemilu tidak ada hubunganya dengan pesta demokrasi," kata Tito kepada wartawan di Medan, Selasa malam, 12 Maret 2019.
Tito mengatakan, Polri akan terus melakukan tindakan tegas terhadap pelaku teror yang meresahkan masyarakat. Menurut dia, ada pemilu atau tidak, Polri tetap menjalankan tugasnya memberatas terorisme di Indonesia.
"Yang akan datang memang mereka, pemilu enggak ada pemilu jalan terus sesuai dengan ideologi mereka ini," tutur Jenderal Bintang Empat itu.
Terkait insiden bom di Sibolga, Tito mengatakan hal ini merupakan hasil pengembangan pihak Densus 88 Anti Teror yang sebelumnya menangkap seorang terduga teroris di Lampung, beberapa waktu lalu. Kemudian, dari hasil penyelidikan diketahui AH di Sibolga juga merupakan rekannya.
"Tugas kita bekerja menangani dan juga menetralisir ya pemikiran mereka (pelaku terorisme) yang keras dan radikal." (mus)
Pemilu 2024 Lebih Teduh Dibanding 2019
Pelaksanaan Pemilu 2024, yang rekapitulasi suara tuntas dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum, KPU pada Rabu malam, 20 Maret 2024, dinilai sangat kondusif. Dibanding 2019.
